Moda Transportasi Picu Inflasi Tinggi di Kepri

- 5 Oktober 2022, 08:36 WIB
Jadwal dan harga tiket kapal feri Dumai, Karimun, Selatpanjang dari Batam mulai Oktober 2022.
Jadwal dan harga tiket kapal feri Dumai, Karimun, Selatpanjang dari Batam mulai Oktober 2022. /Tangkap layar/dumai/

KEPRI POST - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, Indeks Harga Konsumen (IHK) di bulan September kembali mengalami inflasi (peningkatan harga) sebesar 1,06 persen.

Dari data tersebut, dua kota di Kepri yakni Batam mengalami inflasi sebesar 1,28 persen. Sementara Tanjungpinang mengalami inflasi sebesar 0.92 persen.

Kali ini beberapa aspek yang menjadi penyumbang terbesar inflasi bulan ini ada di sektor transportasi mencapai 6,98 persen. Hal tersebut dibenarkan oleh Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kepri Darwis Sitorus

Sedangkan untuk Kepri mengalami inflasi tahunan sebesar 6,79 persen. Inflasi tahun kalender Januari-September tahun ini sebesar 4,96 persen.

Menanggapi hal tersebut, Ketua Komisi II DPRD Provinsi Kepri Wahyu Wahyudin, meminta Gubernur Ansar Ahmad untuk mempercepat penyaluran BLT subsidi BBM ke masyarakat nelayan, ojek online, serta angkot.

Penyaluran BLT, ditegaskan Wahyu, akan membantu masyarakat memenuhi kebutuhan rumah tangga-nya pasca kenaikan harga BBM subsidi.

"Harga tiket kapal sudah naik, tarif angkot juga naik, kebutuhan pokok juga naik, BLT satu-satunya yang bisa menyelamatkan masyarakat," ujarnya.

Wahyu juga meminta Ansar Ahmad memantapkan rencana pembentukan kawasan pertanian terpadu di tahun mendatang. Sebab kawasan pertanian terpadu sangat penting untuk menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok, apalagi Kepri bukan penghasil kebutuhan pokok.

Wahyu meminta agar Pemprov Kepri juga membangun pasar induk di 4 daerah populasi terbesar seperti Tanjungpinang, Bintan, Batam, dan Karimun.

Halaman:

Editor: Romi Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x