Network
KEPRI POST - Tahun 2023 ini Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) akan mengerjakan peningkatan jalan di tiga ruas jalan di Kota Batam, salah satunya Jalan Mukakuning - Tanjungpiayu. Jalan di Kecamatan Seibeduk ini memang rusak parah, banyak yang ambles dan berlubang.
Perbaikan jalan Provinsi Kepri di Kota Batam ini sudah kerap dikeluhkan warga. Jika tidak segera dilakukan perbaikan, warga khawatir Jalan Mukakuning - Tanjungpiayu memicu kecelakaan dan terus mengancam keselamatan pengendara.
Gubernur Kepri Ansar Ahmad mengatakan bahwa peningkatan Jalan Mukakuning - Tanjungpiayu dan dua ruas jalan provinsi di Batam tersebut sebagai upaya untuk memudahkan mobilitas masyarakat dan pemerataan pembangunan di Kepri.
"Untuk Kota Batam, tahun 2023 ini sudah kita anggarkan peningkatan jalan di tiga ruas. Jadi seluruh kabupaten dan kota di Kepri memang kita berikan porsi pembangunan, termasuklah Kota Batam," ujarnya usai Safari Ramadhan di Masjid Jami' Baloi Center, Batam, Minggu 26 Maret 2023.
Baca Juga: Jalan Alternatif di Tanjungpiayu Laut Kurang Berfungsi, Warga Terpaksa Antar Jemput Pakai Motor
Adapun tiga ruas jalan yang akan diperbaiki Pemprov Kepri tahun ini adalah peningkatan Jalan Mukakuning - Tanjungpiayu dengan anggaran mencapai Rp3 miliar.
Kemudian peningkatan jalan akses Kampung Mergung, Kampung Tua di Tanjung Memban, Kelurahan Batu Besar, Kecamatan Nongsa dengan anggaran Rp3 miliar. Serta peningkatan jalan menuju sekolah di Tiban Indah Sekupang dengan anggaran Rp1 miliar.
Pantauan KepriPost.com, terdapat puluhan jalan rusak dan berlubang di sepanjang Jalan S Parman Tanjungpiayu, dari Pintu 2 Kawasan Industri Batamindo, Mukakuning hingga depan Perumahan Laguna, Seibeduk, Batam. Sebagian ruas jalan bahkan ambles dan bergelombang, sangat rawan kecelakaan.
Jalan raya yang menjadi akses warga Seibeduk menuju kawasan industri Mukakuning dan ke berbagai wilayah di Kota Batam itu memang marak dengan lubang berbagai ukuran dan kedalaman.
