Network
KEPRI POST - Sebanyak 5.000 bal pakaian bekas hasil penindakan Bea dan Cukai (BC), TNI/POLRI, dan APH di Batam, akan dimusnahkan Menteri Perdagangan Zukifli Hasan, Minggu depan.
Hal itu diungkapkan Zulkifli Hasan saat melakukan pemusnahan ribuan bal pakaian bekas di Kawasan Industri Jababeka III, Bekasi, Jawa Barat, pada Selasa 28 Maret 2023 kemarin.
Tidak hanya pakaian bekas yang akan dimusnahkan di Batam, Menteri Perdagangan juga akan memusnahkan berbagai barang ilegal lainnya seperti sepatu bekas, dan produk impor ilegal lainnya.
Baca Juga: Modus Impor Pakaian Bekas di Batam Dilaporkan ke Kemenkop UKM
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan akan bertolak ke Batam bersama Direktur Jenderal Bea dan Cukai Askolani, serta Menteri Koperasi UKM.
"Minggu depan kami akan memusnahkan pakaian bekas di Batam, bersama dengan Pak Askolani serta Menkop UKM," ujar Zulkifli.
Sementara itu, Direktur Jenderal Bea dan Cukai Askolani menjelaskan, pakaian bekas sebanyak 5.000 bal tersebut berdasarkan hasil penindakan BC Batam, APH, serta TNI dan Polri.
BarangBaca Juga: Penyelundup Barang Bekas Asal Singapura Mendadak Tiarap
"Pemusnahan pakaian bekas di setiap daerah di Indonesia sudah kami jadwalkan, karena banyaknya hasil tangkapan pakaian bekas ilegal ini," kata Askolani.
