Baca Juga: Proyek Pedestrian Bandara RHF Tanjungpinang di Kepulauan Riau Ladang Korupsi? Ini Kata Kadis PUPP
Sebagai informasi, Bandara Hang Nadim yang dibangun untuk mendukung pembangunan industri di Batam berstatus internasional sejak 1990. Namun bandara ini berganti nama menjadi Hang Nadim. tokoh pahlawan dari Kerajaan Melayu Riau-Lingga, sejak tahun 1995.
Bandara Hang Nadim mengalami pengembangan dan renovasi besar-besaran mulai tahun 2005 dengan adanya penambahan terminal baru yang mampu menampung lebih banyak penumpang dan pesawat. Pengembangan juga dilakukan dengan memperluas landasan pacu, sehingga bisa menampung pesawat berbadan lebar.
Sementara itu, Bandara RHF Tanjungpinang berstatus internasional sejak awal beroperasi dan mengalami pengembangan pada 2007.Pengembangan itu meliputi penambahan fasilitas radar, penambahan panjang landasan pacu dari 1.856 meter menjadi 2.256 meter, dan perluasan gedung terminal bandara.
Berbagai kalangan masyarakat di Kepri masih berharap pemerintah pusat tetap mempertahankan status internasional kedua bandara ini. Karena khawatir terhadap dampak penurunan wisatawan hingga perekonomian daerah.***