Network
Untuk penyajiannya, sate kacang ini dihidangkan dengan saus kacang yang kental dan gurih sebagai pelengkap. Cocok sebagai hidangan utama ataupun makanan ringan.
3. Sotong Masak Itam
Baca Juga: Lorong Bintan Tanjungpinang, Destinasi Wisata Edukasi dan Kuliner Kepulauan Riau
Nah, kalau hidangan tradisional ini adalah makanan yang terbuat dari sotong atau cumi-cumi yang dimasak dengan rempah dan saus hitam yang kental. Masak Itam yang dimaksud dalam hidangan ini dalam bahasa Melayu berarti sotong yang dimasak dengan saus hitam.
Untuk membuat sotong masak itam, iris cumi-cumi atau sotong sesuai ukuran yang diinginkan. Kemudian bumbui dengan rempah-rempah seperti kunyit, lada, ketumbar, dan jahe.
Potongan cumi-cumi atau sotong itu kemudian dimasak dalam saus hitam yang terbuat dari kecap manis, saus tiram, dan bawang putih. Masak hingga kematangannya merata dan mengental, serta berwarna hitam.
Sotong masak hitam biasanya dihidangkan dengan nasi putih dan sayuran hijau sebagai makanan utama. Rasanya sangat gurih dan sedikit manis dengan rempah-rempah yang khas.
4. Prata
Baca Juga: 7 Tempat Kuliner Malam Khas Batam yang Menawarkan Menu Makan Enak dan Murah
Hidangan roti pipih yang mirip dengan roti canai ini konon diadopsi dari negara India atau Arab. Di kalangan masyarakat Melayu, sudah seperti menu sehari-hari yang disajikan dengan saus kari atau kuah daging.
Prata terbuat dari adonan tepung terigu, garam, minyak, dan air yang kemudian dibentuk menjadi lembaran pipih. Lembaran pipih ini kemudian dilipat dan dipanaskan di atas wajan datar hingga matang dan berwarna agak kecoklatan.
Untuk variannya, tersedia prata telur, prata keju, prata sosis, prata daging, dan lainnya. Sedangkan penyajiannya, biasanya dihidangkan dalam porsi besar yang dipotong-potong menjadi beberapa bagian. Hidangan ini memiliki tekstur lembut di bagian dalam dan renyah di bagian luar, rasanya gurih dan sedikit asin.
