KEPRI POST - Setelah tiga seri penuh aksi dari franchise John Wick, semuanya membuat tanda mereka sendiri di box office sambil menjadi favorit di antara para kritikus dan penggemar.
Film John Wick chapter 4, melihat Keanu Reeves kembali sebagai karakter tituler, sama meyakinkannya seperti sebelumnya.
Dikemas dengan pencapaian teknis dan urutan yang hebat yang akan membuat pemirsa tetap tenang, John Wick chapter 4, tanpa diragukan lagi, adalah saat yang menyenangkan di bioskop.
Baca Juga: John Wick 4 Tayang Kapan? Ini Sinopsis, Jadwal, dan Link Trailernya
Selain rintangan efek khusus kecil (meskipun mencolok), sebagian besar angsuran keempat dengan tepat bergantung pada koreografi pertarungan yang luar biasa dan urutan brutal untuk menjaga hiburan tetap pada puncaknya.
Salah satu tema yang sedang berlangsung di seluruh waralaba adalah bahwa tindakan memiliki konsekuensi.
Jika ini adalah pesan Stahelski kepada pemirsanya tentang umur panjang film, maka larilah, jangan berjalan, ke teater karena ini adalah jenis film yang tidak mungkin mengecewakan.
Sementara chapter 3, Parabellum berusaha mempertahankan energi dan kualitas pendahulunya, John Wick chapter 4 yang membawa franchise ini kembali ke kejayaannya.
Baca Juga: Ending film Demon Slayer 2023: Siapakah Sosok Misterius Itu?
Di tangan sutradara Chad Stahelski dan penulis skenario Shay Hatten dan Michael Finch, eksekusinya hampir mulus, hanya terbebani oleh cegukan kecil di sana-sini.
Chapter 4 hadir dengan gaya, urutan aksi brutal, dan set piece yang memukau serta memperkuat posisinya sebagai salah satu sekuel terhebat dalam film ini.
Di John Wick: chapter 4, "Tidak ada yang lolos dari meja." Tapi itulah yang ingin dilakukan oleh pembunuh paling mematikan setelah sejarah panjang kekerasan, dan keluar dari masa pensiun dan dengan hadiah yang sering mengintainya untuk mengakhirinya selamanya.
Bertekad untuk mendapatkan kebebasannya dari meja tinggi, Wick (Reeves) dengan cepat mengetahui bahwa dia harus mengambilnya dengan cara apa pun yang diperlukan.
Chapter terakhir ini melihat John menghadapi musuh baru yang kuat, di tempat-tempat yang sudah dikenal dan baru.
Ketika perjalanannya memaksa teman lama untuk membuat keputusan yang tak terkatakan, mantan aliansi ini dengan cepat mengubah mereka menjadi musuh.
Sampai saat ini, penonton telah melihat Wick bangkit melawan rintangan yang menumpuk padanya untuk bertahan hidup di hari lain di dunia bawah.
Namun, Stahelski dan kawan-kawan berhasil menaikkan taruhan dalam film thriller penuh aksi dan berisiko tinggi ini yang pasti akan membuat pemirsa terpaku pada kursi mereka.
Baca Juga: The Glory Part 2, dan 10 Film K-drama Baru yang Dirilis Maret 2023
Sejauh ini, Wick harus menghadapi preman jalanan, musuh dari masa lalunya, dan pembunuh mematikan dari seluruh dunia.
Jadi, sulit membayangkan bagaimana tim di belakang chapter 4 dapat meningkatkan taruhannya.
Namun berkat naskah Hatten dan Finch, yang menyeimbangkan tema-tema seperti balas dendam, persahabatan, dan bertahan hidup.
Kisah yang menimbulkan kecemasan menggabungkan sensasi dari awal hingga akhir, dan secara alami menangkap intensitas dari tiga seri sebelumnya.***