Network
"HMI dan KAHMI harus senantiasa kita besarkan bersama," katanya.
Amsakar menerangkan bahwa substansi dari milad atau hari jadi adalah ajang bagi kita untuk melakukan evaluasi, refleksi, dan introspeksi. Sehingga dalam perjalanan ke depannya, kinerja organisasi bisa makin meningkat lagi.
"Milad atau hari jadi adalah kaca bagi kita untuk bercermin. Substansi milad adalah ajang untuk perjalanan kita dan idealnya grafik kita meningkat dari tahun ke tahun," katanya.
Ketua Panitia Milad ke-56 KAHMI di Batam, Muliadi berharap perayaan milad bisa menjadi momentum bagi sesama alumni dan keder HMI dalam mempererat tali silaturahmi. Ia juga berterima kasih kepada para alumni yang telah berkontribusi dalam menyukseskan Milad ke-56 KAHMI di Batam.
Baca Juga: Tolak Kenaikan BBM, Mahasiswa HMI Tanjungpinang-Bintan Demo DPRD Kepri
"Terima kasih kepada para alumni yang telah menyumbangkan hadiah atau doorprize dalam pelaksanaan jalan sehat dan senam sehat kali ini. Semoga ke depan bisa kembali kita selenggarakan kegiatan yang lebih besar lagi," katanya.
KAHMI didirikan pada 17 September 1966 di Surakarta berdasarkan musyawarah para alumni HMI yang dilakukan bersamaan dengan pelaksanaan Kongres ke-8 HMI.
Hasil musyawarah para alumni HMI tersebut mendeklarasikan terbentuknya KAHMI sebagai organisasi kemasyarakatan yang bersifat independen, kecendekiaan, dan religius.
Adapun fungsi dari KAHMI ini adalah sebagai wadah berhimpun alumni HMI untuk memberikan keteladanan intelektual bagi umat dan bangsa dalam rangka mencapai tujuan KAHMI. Yakni terhimpunnya alumni HMI yang memiliki kualitas insan cita dalam mewujudkan masyarakat adil makmur yang diridhoi Allah SWT.***
