Partisipasi Pemilih di Kepri Turun, Hanya 78%, Ada 329 Ribu Pemilih Golput

- 10 Maret 2024, 19:00 WIB
Ilustrasi partisipasi pemilih di Kepri pada Pemilu 2024. Ada 329 ribu pemilih golput.
Ilustrasi partisipasi pemilih di Kepri pada Pemilu 2024. Ada 329 ribu pemilih golput. /tangkap layar/KPU/

KEPRI POST - Tingkat partisipasi pemilih di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) pada Pemilu 2024 turun menjadi 78%. Padahal pada Pemilu 2019, tingkat partisipasi pemilih di Kepri mencapai 83%.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kepri mencatat, dari 1.500.974 pemilih di daftar pemilih tetap (DPT), hanya 1.171.833 pemilih yang menggunakan hak pilihnya. Selebihnya, ada 329.141 pemilih yang tidak menggunakan hak pilih alias golput.

"Dengan demikian, tingkat partisipasi pemilih Pemilu 2024 di Kepri sebesar 78%," ujar Ketua KPU Kepri Indrawan Susilo Prabowoadi, mengutip berita Antara, Sabtu, 9 Maret 2024.

Baca Juga: Partisipasi Pemilih di Batam Anjlok di Pemilu 2024, di Bawah Target Nasional

Adapun pengguna hak pilih di Kepri tersebar di Kabupaten Bintan dengan 104.691 pemilih, Karimun 143.238 pemilih, Natuna 49.730 pemilih, dan Lingga 62.076 pemilih.

Kemudian di Kabupaten Kepulauan Anambas dengan 30.436 pemilih, Kota Batam 651.399 pemilih, dan Kota Tanjungpinang 130.263 pemilih.

Indrawan mengakui turunnya tingkat partisipasi pemilih di Pemilu 2024. Namun menurutnya, tingkat partisipasi pemilih Kepri sebesar 78% tersebut masih di atas target partisipasi pemilih nasional sebesar 77%.

KPU Kepri tidak mengetahui pasti penyebab turunnya partisipasi pemilih di Kepri pada Pemilu 2024.

Baca Juga: Partisipasi Pemilih di Kota Batam Tertinggi Pada Pemilu 2019, Jadi Tantangan di Pemilu 2024

Halaman:

Editor: Zaki Setiawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x