KEPRI POST - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD terkendala memberantas PMI ilegal di Indonesia, karena ada oknum pemerintah dan aparat penegak hukum.
Mahfud MD menjelaskan, selain adanya oknum pemerintah dan penegak hukum, kasus PMI ilegal sulit ditangani karena ada sindikat di masyarakat.
"Oknum pemerintah bermain, penegak hukum bermain, masyarakat bermain. Jadi seperti apa ini negeri Indonesia," kata Mahfud MD.
Baca Juga: Kantongi Daftar Jaringan, Ini Peringatan Mahfud MD ke Mafia Perdagangan Orang di Batam
Mahfud MD mengatakan, secara teknis, pemerintah akan menerapkan sesuai peraturan dengan menangkap oknum yang ada di pemerintahan, maupun di penegak hukum.
"Oknum ini dulu kita berantas, setelah itu kasus PMI ilegal akan musnah di Indonesia," ujarnya.
Lanjut Mahfud MD, apalagi di Batam, PMI ilegal keluar secara terang-terangan melalui pelabuhan internasional.
Baca Juga: Mahfud MD Sebut PMI Ilegal di Kepri Sengaja Ditenggelamkan, Kapolda Kepri: Kita Segera Koordinasi
"Penindakan PMI ilegal dominan di pelabuhan internasional di Batam ini, jadi sudah bisa kita ambil irisan-irisannya disini," ungkap Mahfud MD.
Untuk memastikan pelabuhan internasional menjadi jalur perdagangan manusia di Kepri, Mahfud MD langsung turun ke Pelabuhan Internasional Batam Center.
Setelah itu, Mahfud MD juga terus berkoordinasi dengan pihak BP2MI Kepri terkait perdagangan manusia yang terjadi di Batam khususnya.***