Network
KEPRI POST - Kebakaran kembali terjadi di Kota Batam dan menghanguskan tujuh kios yang menjual barang bekas di kawasan Tanjungsengkuang, Batuampar, Jumat 21 Oktober 2022. Kebakaran ini hanya berselang tiga hari setelah sebelumnya terjadi di kantin SMA Negeri 1 Batam di Sekupang.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kota Batam, Raja Azman menduga kebakaran yang menghanguskan tujuh kios barang bekas di Tanjungsengkuang itu dipicu arus pendek atau korsleting listrik.
"Tapi ini dugaan sementara, untuk penyebab pasti kebakaran tujuh kios barang bekas Tanjungsengkuang, tunggu penyelidikan kepolisian," ujarnya berdasarkan hasil pemeriksaan petugas pemadam kebakaran Batam.
Baca Juga: Catat Nomor Pemadam Kebakaran Batam, Tangani Pemadaman, Ular, hingga Sarang Tawon
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran yang terjadi sekitar pukul 04.00 WIB tersebut. Namun barang-barang pemilik kios seperti kasur, lemari, meja, hingga kursi ludes terbakar.
Awal mula kebakaran diduga berawal dari salah satu kios yang berada di seberang Tower RCTI Tanjungsengkuang.
Api dengan cepat membesar dan merembet ke kios lain, karena kios berisikan barang-barang yang mudah terbakar.
Warga sekitar dan belasan mobil pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi untuk menjinakkan api. Kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.
"Kami langsung terbangun saat mendengar teriakan kebakaran. Begitu keluar rumah, api sudah membesar," ungkap seorang warga sekitar.***
