Mukti menjelaskan penyebab banjir yang selalu terjadi di kawasan ini, yaitu munculnya bangunan kios yang dibangun di atas parit hingga tepi jalan.
Kondisi ini membuat saluran air tersumbat, sehingga air meluap dan menggenangi jalan, bahkan sampai masuk ke ruang SMPN 40 Batam.
"Bangunan kios yang dibangun sampai batas jalan juga membuat jalan terasa sempit dan menghambat arus lalu lintas," katanya.
Mobil Daihatsu Sigra Masuk Parit
Sebuah mobil Daihatsu Sigra warna hitam terperosok ke dalam parit dengan kedalaman sekitar enam meter di kawasan Perumahan Oleana, Kelurahan Tanjungpiayu, saat hujan deras pada Kamis siang.
Mobil tersebut terperosok karena pengemudi tidak menyadari ada parit di sisi kanan jalan tanah yang berlumpur, karena tertutup dengan genangan air.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun bodi kendaraan terlihat penyok dan mobil langsung mogok.
Beberapa warga dan sebuah kendaraan berat turun ke lokasi untuk membantu prose evakuasi.
Pantauan KepriPost.com di lokasi, jalan tanah di kawasan perumahan ini memang sangat mengkhawatirkan.
Tidak ada batu miring dan gorong-gorong yang membuat badan jalan terus menyempit, karena tergerus oleh air.