KEPRI POST - Syarat keterwakilan perempuan minimal 30 persen dalam pengajuan caleg DPR dan DPRD tak berbanding lurus dengan keterpilihannya. Di DPRD Tanjung Pinang, dari 30 kuota kursi, hanya 7 perempuan yang lolos atau sekitar 23%.
Lolosnya 7 perempuan ke DPRD Tanjung Pinang pada Pemilu 2024 tersebut tercatat dalam hasil rekapitulasi suara di tingkat KPU Kota Tanjung Pinang. Ketujuh perempuan itu adalah Sri Artha Sihombing, Maiyanti, Reni, Syarifah Elvyzana, Irawaty, Dhiya Shafa Abilla, dan Yenni Marlen SAF.
Dari 7 perempuan yang lolos ke DPRD Tanjung Pinang, 3 di antaranya adalah incumbent atau anggota DPRD periode 2019-2024, yakni Sri Artha Sihombing, Maiyanti, dan Reni.
Baca Juga: Profil 6 Caleg Perempuan Lolos ke DPRD Kepri 2024, Istri Gubernur Raup Suara Terbanyak
Sri Artha Sihombing merupakan politisi PDIP yang terpilih dari daerah pemilihan (dapil) Tanjungpinang 1 dengan perolehan 1.413 suara. Dapil ini terdiri dari dua kecamatan, yakni Kecamatan Tanjungpinang Barat dan Tanjungpinang Kota dengan kuota 9 kursi.
Kemudian Maiyanti, politisi Partai Gerindra yang juga terpilih dari dapil Tanjungpinang 1 dengan perolehan 1.779 suara.
Reni juga terpilih dari dapil Tanjungpinang 1. Politisi Partai Hanura ini memperoleh suara terbanyak di internal partainya dengan 2.362 suara.
Berikutnya adalah Syarifah Elvyzana dari Partai Nasdem yang terpilih dari dapil Tanjungpinang 1 dengan perolehan 1.450 suara.
Baca Juga: Hanya 8%, Ini 4 Caleg Perempuan yang Lolos ke DPRD Batam 2024, Lengkap Motivasi dan Profilnya