Pria yang hobi bersepeda ini mengawali karirnya di Batam sebagai guru dan menyambi sebagai tukang ojek.
Jebolan Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan Universitas Islam Riau (UIR) Pekanbaru ini suka berorganisasi sejak sekolah maupun kuliah.
Ia pernah memimpin organisasi mahasiswa internal kampus saat kuliah di UIR dan kerap jadi incaran aparat saat menggerakkan aksi demo mahasiswa.
Tamat kuliah, ia memutuskan untuk merantau ke Batam tahun 1993 dan tinggal bersama keluarganya di kawasan Tanjunguma.
Tempaan organisasi inilah yang akhirnya mengantarkan Jefridin menduduki jabatan sebagai Sekda Kota Batam, jabatan puncak dalam karir PNS di daerah.***