KEPRI POST - Erick Thohir Resmi menjadi Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) periode 2023-2037, dalam Kongres Luar Biasa.
Kongres Luar Biasa PSSI tersebut menetapkan Erick Tohir sebagai Ketua PSSI, yang digelar di Hotel Shangri La, Jakarta Selatan, pada Kamis 16 Februari 2023.
Baca Juga: Dipanggil Timas Indonesia U-20, PSSI Surati Marselino Ferdinan
Erick unggul dibanding kandidat lain nya dengan memperoleh 64 suara. Sementara La Nyalla Mattalitti memperoleh 22 suara vote, dan Doni Setiabudi dan Arif Putra Wicaksono mendapat nol suara.
Dalam keterangan pers pertamanya sebagai Ketua Umum PSSI ia mengatakan sepak bola nasional seharusnya bersih terlebih dahulu sebelum berbicara soal prestasi.
“Tidak mungkin kita berbicara prestasi ketika sepak bolanya tidak bersih. Dan ini tidak mudah”, ujar Erick.
Erick meminta agar seluruh pihak yang berkaitan dengan sepak bola nasional untuk memupuk nyali. Baginya tak perlu berbicara soal nyali lagi, tetapi bagaimana membuktikan kita berprestasi.
Baca Juga: Komite Pemilihan PSSI Update Nama Bakal Calon Ketua Umum hingga Komite Eksekutif
Selain itu, Ia juga berharap dukungan dari media untuk menjadi watch dog (penjaga) dari sepak bola bersih.
Sebelumnya, ada lima janji Mantan Presiden Klub Inter Milan pada tahun 2013 - 2016 itu seandainya menjadi terpilih Ketua Umum.
Yakni melanjutkan Liga 2 dan Liga 3, menggunakan VAR di Liga 1, memperbaiki kualitas wasit, membangun training center, dan mengejar ketertinggalan sepak bola indonesia dari negara lainnya.
Erick mendaftarkan diri sebagai Calon Ketua Umum PSSI periode 2023-2027 pada Minggu, 15 Januari 2023. Dan kini telah resmi menjadi Ketua Umum PSSI dengan perolehan 64 suara.***