KEPRI POST - Sebanyak 8 siswa tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA), SMK, maupun SLB tahun ajaran 2022-2023 dinyatakan tidak lulus oleh Dinas Pendidikan (Disdik) Kepri.
8 siswa SMA, SMK, dan SLB di Kepri yang tidak lulus tersebut disebabkan oleh kelakukan dari siswa itu sendiri, sehingga di Drop Out (DO).
"Tingkat kelulusan siswa SMA Sederajat di Kepri mencapai 99,97 persen, dan yang dinyatakan tidak lulus 1,46 persen," ujar Andi Agung, Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kepri.
Baca Juga: Daya Tampung SMA/SMK Negeri di Batam Tahun Ini Tembus 10 Ribu Lebih
Andi mengatakan, kelulusan diumumkan pada Jumat 5 Mei 2023 kemarin, dan ada 28,017 siswa se Kepri yang mengikuti ujian kelulusan.
"Ya kalau 8 orang yang tidak lulus, berarti ada 28,009 siswa yang lulus," katanya.
Andi menuturkan, dari 8 siswa yang tidak lulus tersebut berasal dari 3 SMK, 4 siswa dari SMA, dan 1 siswa dari SLB.
"Siswa yang kena DO dari sekolah sudah terlanjur di daftarkan untuk ujian, sehingga namanya masuk," ungkap Andi.