Network
KEPRI POST - Manga One Piece yang sudah berjalan lama sering dikritik karena tidak membunuh karakternya, tetapi alasan mengapa Luffy tidak melakukan ini sebenarnya lebih gelap daripada alternatifnya.
Mangaka Eiichiro Oda mungkin menggambar One Piece dengan gaya kartun, tetapi serial ini sebenarnya membahas beberapa subjek yang sangat kelam seperti perbudakan dan penindasan.
Jadi tidak mengherankan bahwa keputusan yang tampaknya tidak dewasa, untuk membiarkan penjahat One Piece tetap hidup juga jauh lebih gelap daripada yang terlihat pertama kali.
Baca Juga: Bocoran One Piece 1087: Luffy Sekarat di Egghead, Rahasia Zoro Terbongkar
Penjahat One Piece adalah beberapa yang paling hina di manga Shonen. Banyak dari mereka memang memiliki cerita latar yang menarik yang menunjukkan mengapa mereka menjadi seperti itu.
Seperti Arlong yang menderita diskriminasi karena menjadi Manusia Ikan seumur hidupnya, atau penjahat tercela Doflamingo yang keluarganya dianiaya karena menjadi Naga Langit.
Tapi ini tidak memaafkan kejahatan yang sangat keji yang mereka lakukan, dan penderitaan massal yang mereka timbulkan.
Mereka pada umumnya sangat dibenci, sehingga mudah bagi penggemar untuk mengharapkan kematian mereka setelah busur berakhir.
Baca Juga: Luffy dan Buah Iblis Jadi Mimpi Buruk Im Sama di One Piece 1087
