KEPRI POST - Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI bakal membuka posko pengaduan pelanggaran Pemilu 2024 di setiap ibukota provinsi, termasuk di Kepulauan Riau (Kepri).
Rencana pembukaan posko pengaduan pelanggaran Pemilu 2024 tersebut disampaikan Ketua DPD, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti dalam kunjungannya ke Pulau Untung Jawa pada Kamis, 4 Januari 2024.
"Keputusan DPD akan membuka posko pengaduan pelanggaran Pemilu di setiap kantor DPD di ibukota provinsi," ujarnya.
Keputusan tersebut, jelas LaNyalla, diamil dalam sidang paripurna DPD RI ke-7 dalam rangka pengawasan pelaksanaan Pemilu 2024.
"Saya ingatkan kepada teman-teman anggota DPD untuk menindaklanjuti hal ini dan berkoordinasi dengan kantor daerah masing-masing," jelasnya.
Menurut LaNyalla, DPD memiliki kepentingan untuk mengawasi pemilu serentak tahun 2024. Sebagai lembaga negara yang mewakili daerah, DPD perlu memastikan setiap tahapan pemilu berjalan secara demokratis, jujur, dan tidak ada permainan uang.
Baca Juga: Adu Kuat Golkar, PDIP, Nasdem, dan PAN Berebut Kursi DPR dapil Kepri di Pemilu 2024
"Kita berharap pemilu menghasilkan pemimpin yang legitimate, sehingga mampu dengan independen mengambil kebijakan terbaik bagi masyarakat," katanya.
LaNyalla juga mengingatkan bahwa perjuangan DPD agar bangsa kembali kepada UUD 1945 naskah asli kemudian diperbaiki melalui teknik adendum, akan terus berlanjut.
"Perjuangan ini adalah kehendak rakyat yang menginginkan agar bangsa ini kembali kepada sistem asli bangsa kita, sebagaimana rumusan para pendiri bangsa," ujarnya.
14 Calon DPD Bertarung dari Kepri
Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menetapkan 14 Calon Anggota DPD dari Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) yang masuk daftar calon tetap (DCT) Pemilu 2024. Mereka akan memperebutkan 4 kursi DPD dari Kepri.
Berikut daftar 14 Calon DPD Kepri di Pemilu 2024 yang masuk dalam DCT Pemilu 2024:
1. David Farel Sibuea
2. Dharma Setiawan
3. Dwi Ajeng Sekar Respaty
4. Gerry Yasid
5. Hardi Selamat Hood
6. Haripinto Tanuwidjaja
7. Hotman Hutapea
8. Ismeth Abdullah
9. Juanda
10. Ria Saptarika
11. Richard Hamonangan Pasaribu
12. Sirajudin Nur
13. Stephane Gerald Martogi Siburian
14. Sunarto Poniman.***