Belum genap dua tahun menjabat, Syahrul meninggal dunia pada 28 April 2020 karena terinfeksi Covid-19. Pucuk kekuasaan di Tanjungpinang pun berubah dan Rahma naik sebagai wali kota.
Perempuan kelahiran Sungai Danai, Guntung, Indragiri Hilir, 11 Mei 1975 ini juga pernah terpilih sebagai Anggota DPRD Tanjungpinang periode 2014-2019 dari PDIP. Namun belum berakhir perode jabatannya di DPRD, Rahma keluar dari PDIP dan bergabung dengan Golkar untuk maju di Pilkada Tanjungpinang 2018.
Pada Februari 2020, Rahma kembali bikin manuver lagi dengan keluar dari Partai Golkar dan bergabung ke Partai Nasdem. Di partai barunya, Rahma menempati posisi sebagai Wakil Ketua Bidang Kaderisasi.
Itulah nama-nama kandidat yang berpeluang maju di Pilwako Tanjungpinang 2024 yang banyak menjadi perbincangan masyarakat.***