Mulai Menghangat! Ini Nama-Nama Kandidat Berpeluang Maju di Pilwako Tanjungpinang 2024

- 16 April 2024, 09:00 WIB
Inilah nama-nama kandidat berpeluang maju di Pilwako Tanjungpinang 2024.
Inilah nama-nama kandidat berpeluang maju di Pilwako Tanjungpinang 2024. /ilustrasi kepripost.com/

KEPRI POST - Ajang Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota atau Pilwako Tanjungpinang 2024 menghangat dengan mencuatnya nama-nama kandidat yang berpeluang maju sebagai calon wali kota. Beberapa di antaranya sudah menunjukkan kesiapannya untuk berkontestasi pada pemilihan 27 November 2024 mendatang.

Partai-partai yang memperoleh kursi DPRD Tanjungpinang pada Pemilu 2024 juga mulai mematangkan persiapan untuk memajukan jagoannya di Pilwako Tanjungpinang 2024.

Hasil Pemilu 2024 mencatat ada 10 partai politik (parpol) yang memperoleh 30 kursi DPRD Tanjungpinang. Yakni PDIP dengan 6 kursi, Partai Golkar, Nasdem, dan Gerindra yang sama-sama meraih 4 kursi. Kemudian PKB meraih 3 kursi, PKS, Hanura, Demokrat, dan PAN sama-sama meraih 2 kursi, dan PPP 1 kursi.

Baca Juga: Nama-Nama Baru Ramaikan Bursa Pilkada Bintan 2024

Merujuk Pasal 40 ayat (1) UU 10/2016, parpol atau gabungan parpol dapat mendaftarkan pasangan calon (paslon) jika memperoleh 20 persen kursi DPRD atau 25 persen suara sah dalam pemilu terakhir.

Berdasarkan ketentuan tersebut, hanya PDIP yang bisa mengusung paslon sendiri di Pilwako Tanjungpinang 2024, karena memiliki 6 dari 30 kursi DPRD atau memenuhi syarat 20 persen.

Hanya saja, saat ini Golkar sedang mengajukan sengketa hasil perolehan suara di MK yang berpotensi mengubah perolehan kursi PDIP di DPRD Tanjungpinang. Jika dikabulkan, maka tidak ada satupun parpol yang bisa mengusung paslon sendiri di Pilkada Tanjungpinang.

Baca Juga: Bukan Raja Bachtiar, Golkar Kepri Dorong Firmansyah Calon Bupati di Pilkada Karimun 2024

Lalu, siapakah kandidat jagoan parpol yang berpeluang maju di Pilwako Tanjungpinang 2024? Simak rangkuman KepriPost.com berikut ini:

1. Ade Angga

Partai Golkar sudah menyiapkan kader terbaiknya untuk maju di Pilkada Tanjungpinang 2024, yakni Ade Angga.

Mantan Wakil Ketua DPRD Tanjungpinang tersebut pernah memimpin Golkar Tanjungpinang selama dua periode. Pada Pemilu 2024, ia berhasil terpilih lagi untuk menduduki kursi DPRD Tanjungpinang dari dapil 1, Kecamatan Tanjungpinang Barat dan Tanjungpinang Kota.

Dukungan Golkar untuk Ade Angga maju sebagai bakal calon wali kota tersebut tertuang dalam surat perintah nomor: Sprint- 377/DPP Golkar/XI/2023. Surat perintah itu ditandatangani langsung oleh Ketua Umum Airlangga Hartarto dan Sekjen Lodewijk F Paulus di Jakarta pada 20 November 2023.

Menariknya, dukungan Golkar ini bersifat tunggal, hanya kepada Ade Angga, dengan pertimbangan cermat mulai dari sumber daya, rekam jejak, loyalitas dan dedikasinya yang tinggi di partai.

Pria kelahiran Tanjungpinang, 5 Oktober 1981 ini juga aktif di berbagai organisasi. Ia pernah menjabat sebagai Ketua Kadin Tanjungpinang, Ketua PSSI Tanjungpinang, dan Ketua Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Tanjungpinang.

2. Lis Darmansyah

Mantan Walikota Tanjungpinang yang saat ini masih menjabat sebagai anggota DPRD Kepri ini tidak mencalonkan lagi di Pemilu 2024, karena kabarnya fokus untuk maju di Pilkada Tanjungpinang.

Politisi senior PDIP yang pernah menjabat Ketua DPRD Kota Tanjungpinang ini mengatakan niatnya untuk maju. Namun Lis Darmansyah tetap akan mengikuti proses di internal partainya, PDIP.

"Kalau saya pribadi saya katakan, InsyaAllah saya maju. Namun, tetap juga ada proses partai yang harus saya lalui," katanya kepada media.

Sampai sekarang, PDIP belum menentukan kandadat yang bakal diusung di Pilkada Tanjungpinang 2024. Namun Lis mengaku sudah mendapatkan lampu kuning dari partai berlambang kepala banteng dengan moncong putih itu.

3. Rahma

Mantan Wali Kota Tanjungpinang ini berpeluang diusung lagi oleh Partai Nasdem di Pilkada Tanjungpinang 2024. Sebelum menjabat sebagai wali kota, Rahma menjabat sebagai Wakil Wali Kota Tanjungpinang periode 2018-2023, mendampingi Wali Kota Syahrul.

Belum genap dua tahun menjabat, Syahrul meninggal dunia pada 28 April 2020 karena terinfeksi Covid-19. Pucuk kekuasaan di Tanjungpinang pun berubah dan Rahma naik sebagai wali kota.

Perempuan kelahiran Sungai Danai, Guntung, Indragiri Hilir, 11 Mei 1975 ini juga pernah terpilih sebagai Anggota DPRD Tanjungpinang periode 2014-2019 dari PDIP. Namun belum berakhir perode jabatannya di DPRD, Rahma keluar dari PDIP dan bergabung dengan Golkar untuk maju di Pilkada Tanjungpinang 2018.

Pada Februari 2020, Rahma kembali bikin manuver lagi dengan keluar dari Partai Golkar dan bergabung ke Partai Nasdem. Di partai barunya, Rahma menempati posisi sebagai Wakil Ketua Bidang Kaderisasi.

Itulah nama-nama kandidat yang berpeluang maju di Pilwako Tanjungpinang 2024 yang banyak menjadi perbincangan masyarakat.***

Editor: Zaki Setiawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah