Network
KEPRI POST - Tragedi Kanjuruhan yang menewaskan sekitar 125 suporter saat laga Arema FC Vs Persebaya Surabaya, pada Sabtu 1 Oktober 2022 menyayat hati Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong.
Shin Tae-yong mengucapkan belasungkawa, yang ditulis di akun instagramnya @shintaeyong7777 "Condolences for the Victims of the Kanjuruhan Stadium Tragedy".
Baca Juga: Undang Panglima TNI dan Kapolri, hingga Ketua PSSI Bahas Pengusutan Tuntas Tragedi di Kanjuruhan
Tragedi kerusuhan yang menewaskan 125 orang suporter tersebut terjadi, saat Arema FC kalah 2-3 atas Persebaya Surabaya.
Suporter Arema FC turun dari tribun penonton, dan aparat kepolisian melepaskan gas air mata ke tribun penonton.
Hal itu membuat para suporter panik, dan terjebak dalam stadion. Apalagi, pintu keluar stadion juga dikunci.
Baca Juga: Gas Air Mata Berbahaya Bagi Kesehatan Pernapasan Manusia
Banyak suporter yang terpijak, dan mati lemas akibat menghirup gas air mata yang dilepaskan aparat kepolisian.
Saat ini, PSSI, Kapolri, dan Jenderal TNI turun tangan terkait tragedi yang mengenaskan tersebut.
Pasalnya, tragedi tersebut sangat berkaitan dengan aparat di stadion.***
