Wisata Batam di Belakangpadang, Menelusuri Bangunan Tua dan Sejarahnya

- 21 Agustus 2022, 15:06 WIB
Wisata Batam di Belakangpadang, menelusuri bangunan tua dan sejarahnya
Wisata Batam di Belakangpadang, menelusuri bangunan tua dan sejarahnya /

KEPRI POST - Kota Batam memiliki banyak rekomendasi destinasi wisata yang layak dikunjungi wisatawan, salah satunya di Kecamatan Belakangpadang.

Tidak hanya terkenal dengan wisata kulinernya saja, Belakangpadang juga banyak menyimpan bangunan tua yang mempunyai nilai sejarah bagi perkembangan Batam.

Berikut beberapa bangunan tua di Pulau Penawar Rindu tersebut yang memiliki nilai historis bagi Batam:

Kantor Camat dan Gedung Nasional

Kantor camat ini memiliki nilai historis, karena berkaitan erat dengan awal mula Batam sebagai kota industri. Di era 1959 sampai 1983, Belakangpadang merupakan ibukota bagi Kecamatan Batam setelah pindah dari Pulau Buluh.

Baca Juga: Pansus Temukan PIK di Kecamatan Batam Kota Diserahkan ke Kontraktor

Saat itu Kecamatan Batam merupakan bagian dari Kabupaten Kepulauan Riau, masuk wilayah administratif Provinsi Riau. Wilayahnya terdiri dari gugusan pulau terdepan yang banyak dilintasi pelayanan internasional Selat Malaka.

Pada 1957, barulah Belakangpadang ditetapkan sebagai kelurahan. Sebagai ibukota kecamatan, di Pulau Penawar Rindu ini juga dibangun fasilitas pendukung.

Salah satu fasilitas itu adalah Gedung Nasional yang berfungsi sebagai pusat pertemuan unsur muspida se-Kecamatan Batam pada masa itu. Gedung tersebut diresmikan pada 12 Mei 1960.

Halaman:

Editor: Zaki Setiawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x