KEPRI POST - Tidak hanya orang dewasa, saat ini anak-anak pun berisiko terkena gangguan kolesterol.
Dari mengonsumsi junk food dalam jumlah besar hingga gaya hidup yang tidak banyak bergerak, semuanya berkontribusi pada peningkatan kolesterol tinggi pada anak-anak.
Akumulasi kolesterol yang berlebihan, menyebabkan terbentuknya plak pada dinding pembuluh darah.
Ini dikenal sebagai aterosklerosis. Aterosklerosis bahkan dapat membatasi aliran darah normal, yang menyebabkan beberapa masalah jantung.
Baca Juga: Cara Mengetahui Kadar Kolesterol Tinggi, Ini Kata Dokter
Selain itu, kolesterol juga merupakan salah satu penyebab utama stroke. Tingkat kolesterol yang terus-menerus tinggi menyebabkan masalah pada hati, sirkulasi darah, dan banyak lagi.
Faktor risiko kolesterol pada anak antara lain:
- Kegemukan
- Riwayat keluarga dan keturunan
- Diabetes
- Pola makan dan nutrisi yang buruk
Gejala
National Library of Medicine telah mengkonfirmasi, bahwa anak-anak gagal menunjukkan gejala kolesterol yang terdeteksi.