STQH IX Batam Digelar 10 - 15 Maret 2023 di Seibeduk, Warga Soroti Jalan Rusak Tanjungpiayu

9 Maret 2023, 09:40 WIB
Warga menyoroti maraknya jalan rusak dan berlubang di sepanjang jalan Tanjungpiayu menjelang STQH IX Batam. /kepripost.com/Zaki Setiawan/

KEPRI POST - Warga menyoroti maraknya jalan rusak, berlubang, dan ambles di sepanjang Jalan S Parman, Tanjungpiayu menjelang pelaksanaan Seleksi Tilawatil Quran dan Hadits (STQH) IX Tingkat Kota Batam. STQH kali ini akan berlangsung di Lapangan Sepakbola Usman Harun, Kelurahan Tanjungpiayu, Kecamatan Sungai Beduk pada 10 sampai 15 Maret 2023.

Kondisi jalan rusak dan berlubang tersebut sudah kerap dikeluhkan warga Tanjungpiayu, namun sampai sekarang tak kunjung ada perbaikan, baik dari Pemko Batam maupun Pemprov Kepulauan Riau (Kepri).

Keberadaan jalan rusak dan berlubang tersebut sangat mengancam keselamatan para pengendara dan rawan memicu terjadinya kecelakaan. Warga berharap pada momen pelaksanaan STQH IX Batam kali ini, jalan ambles dan rusak di Tanjungpiayu bisa cepat diperbaiki.

"Bentar lagi kan ada STQ, Sungai Beduk jadi tuan rumah se-Kota Batam, malu kita kalau jalan semuanya berlubang dan bergelombang," kata Rizal, warga Sei Pancur, Tanjungpiayu, Kamis 9 Maret 2023.

Baca Juga: Jalan Longsor di Batam Bertambah! Akses ke Tanjungpiayu Laut Mengkhawatirkan

Kerusakan jalan di Tanjungpiayu ini memang parah akibat rendahnya kualitas jalan dan lalu lalang kendaraan berat yang mengangkut tanah.

Pantauan KepriPost.com, ada sekitar 40-an titik jalan rusak dan berlubang di sepanjang Jalan S Parman Tanjungpiayu, dari Pintu 2 Kawasan Industri Batamindo, Mukakuning hingga depan Perumahan Laguna, Seibeduk, Batam. Sebagian ruas jalan, bahkan ambles dan bergelombang, sangat rawan kecelakaan.

Jalan raya yang merupakan satu-satunya akses warga Seibeduk menuju kawasan industri Mukakuning dan ke berbagai wilayah di Kota Batam itu memang marak dengan lubang berbagai ukuran dan kedalaman.

Lubang parah terlihat antara pintu 5 kawasan Batamindo dan perumahan Bukit Sentosa, terdapat lubang menganga yang sangat membahayakan. Jika tidak hati-hati, pengendara kendaraan bisa terjebak ke dalam lubang dan jatuh atau kecelakaan.

Baca Juga: Jalan Rusak dan Berlubang di Batam Terus Bertambah, Rawan Kecelakaan!

Lubang jalan yang parah lainnya ada di sekitar putaran Bukit Kemuning dan Kavling Bidadari. Terdapat lubang menganga yang cukup dalam dan lebar di tengah jalan.

Begitu juga lubang jalan sangat parah antara Pintu 2 Bidaayu sampai Simpang ATB atau Simpang Mangsang, serta lubang jalan dekat halte Simpang Kampung Bagan. Di kawasan ini juga terdapat jalan ambles yang kerap tertutup air saat hujan.

Jalan berlubang lainnya terlihat di Simpang Sekolah Visi Kudus dan jalan antara Pancur Pelabuhan hingga depan Kantor Lurah Duriangkang. Belum ada perhatian dan perbaikan terhadap jalan-jalan yang rusak itu, kini muncul lagi kerusakan baru di jalan depan SCC Retreat Perumahan Laguna.***

Editor: Zaki Setiawan

Tags

Terkini

Terpopuler