Kantongi Daftar Jaringan, Ini Peringatan Mahfud MD ke Mafia Perdagangan Orang di Batam

5 April 2023, 20:51 WIB
Mahfud MD sudah kantongi daftar jaringan dan tidak main-main dalam memberantas mafia perdagangan orang di Batam. /tangkap layar/batam/

KEPRI POST - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD tidak main-main dalam memberantas mafia perdagangan orang di Kota Batam. Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).

Saat berkunjung ke Batam pada Rabu, 5 April 2023, ia menegaskan bahwa perdagangan orang adalah tindak pidana yang sangat keji.

"Tindak pidana perdagangan orang adalah tindak pidana yang sangat keji bagi kemanusiaan," tegas Mahfud setibanya di Batam sekira pukul 17.00 WIB.

Mahfud MD juga memperingatkan kepada mafia perdagangan orang di Kepri, baik itu oknum di pemerintahan maupun swasta, agar tidak main-main dengan tindak pidana perdagangan orang.

Baca Juga: Mahfud MD Sebut PMI Ilegal di Kepri Sengaja Ditenggelamkan, Kapolda Kepri: Kita Segera Koordinasi

Ia mengaku sudah mengantongi daftar jaringan para mafia tersebut dan memperingatkan jaringan mafia perdagangan orang, baik di kantor-kantor pemerintah maupun di swasta.

"Saya sudah memiliki daftar jaringan itu yang nanti akan diuji sahih dulu," katanya.

Menurut Mahfud, setelah pembahasan perdagangan orang di Kepri, pihaknya akan mengolah dan memproses data. Dalam proses tersebut, pihaknya juga akan memeriksa kebenaran dari data-data yang ada.

"Manti sampai di Jakarta, kami akan olah data-data dari sini (Kepri). Tentu banyak sumber yang harus kami periksa kebenaran terlebih dahulu, sehingga nanti tindakan-tindakan dan langkah-langkah bisa ditentukan," katanya.

Baca Juga: Mahfud MD Segera Tinjau TPPO di Batam: Diduga Ada Lokasi Pusat Bagi-Bagi Paspor Gratis di Batam

Sebelumnya, Mahfud menerangkan bahwa tindak pidana perdagangan orang dilakukan dengan cara jahat, yakni dengan mengirim orang ke luar negeri untuk menjadi budak, bahkan di tengah perjalanan sakit ditenggelamkan atau dilempar ke laut. Kasus dengan modus seperti ini mulai muncul di Indonesia.

Ia mengisyaratkan akan mendatangi lokasi di Indonesia yang diduga banyak terjadi praktik tindak pidana perdagangan orang.

"Hari Rabu saya akan ke tempat-tempat tertentu yang diduga banyak melakukan pelanggaran tindak pidana perdagangan orang, TPPO ada sendiri," katanya saat di Yogyakarta pada 1 April 2023.

Lokasi yang banyak terjadi tindak pidana perdagangan orang tersebut kini menjadi terang, yakni di Batam, sebagaimana dikunjungi Mahfud pada hari ini.***

Editor: Zaki Setiawan

Tags

Terkini

Terpopuler