KEPRI POST - Pesawat Lion Air JT3238 dari Pekanbaru tujuan Batam gagal mendarat di Bandara Hang Nadim pada penerbangan Kamis, 1 Juni 2023. Pilot pesawat akhirnya memutuskan untuk kembali lagi ke Pekanbaru.
Humas PT Bandara Internasional Batam (BIB) Badrudin Pedro membenarkan gagal mendaratnya Lion Air di Bandara Hang Nadim Batam. Pesawat berpenumpang 186 itu akhirnya batal mendarat dan putar balik ke bandara asal, Pekanbaru.
"Iya benar ada, pesawat Lion Air JT3238 dari Pekanbaru dengan jumlah penumpang 186 orang," katanya, mengutip berita Antara.
Baca Juga: Ramadhan Sananta Cium Kaki Sang Ibu Saat Tiba di Bandara Hang Nadim Batam
Badrudin menjelaskan penyebab Lion Air gagal gagal mendarat di Bandara Hang Nadim Batam dikarenakan cuaca buruk. Sejak pagi Batam dilanda hujan deras berkepanjangan hingga membuat jarak pandang terbatas.
Menurut Badrudin, pesawat tersebut harusnya mendarat di Hang Nadim pukul 07.30 WIB. Pesawat baru terbang lagi dari Bandara Sultan Syarif Kasim setelah cuaca membaik dan tiba di Hang Nadim sekitar 2,5 jam kemudian.
"Harusnya pesawat dari Pekanbaru itu mendarat di Batam pukul 07.30 WIB, karena kembali ke bandara asal, mereka melanjutkan kembali penerbangan ke Batam sekitar dua jam kemudian dan tiba di Hang Nadim pukul 10.15 WIB,” katanya.
Baca Juga: Ribuan Penumpang Tiba di Bandara Hang Nadim Batam, Puncak Arus Balik Diprediksi hingga 2 Mei
Koordinator Bidang Data dan Informasi BMKG Hang Nadim Batam, Suratman mengungkapkan bahwa jarak pandang di langit Batam pada pagi hari masuk kategori buruk akibat hujan lebat berkepanjangan. Data BMKG pada pukul 08.00 hingga 09.30 WIB, jarak pandang hanya sekitar 400 meter hingga 1.500 meter.
"Kalau secara umum untuk jarak pandang di bawah 1.000 meter termasuk kategori sangat buruk," katanya.
Namun pada siang hari, langit Batam mulai normal dan jarak pandang membaik mencapai 9 sampai 10 kilometer. Lion Air dari Pekanbaru terbang lagi ke Batam dan seluruh penumpang tiba di Bandara Hang Nadim dengan selamat.***