KEPRI POST - Hujan deras sekitar 1,5 jam yang mengguyur wilayah Sekupang menyebabkan pelabuhan Batam banjir dan sejumlah mobil tenggelam. Arus keluar dan masuk penumpang menuju pelabuhan terganggu, karena area pelabuhan tergenang air.
Beberapa tahun beroperasi, baru kali ini pelabuhan Batam banjir dan air meluap hingga menenggelamkan sejumlah mobil. Kondisi tersebut terjadi pada Sabtu, 19 Agustus 2023 dari pukul 11.00 WIB sampai 12.30 WIB.
Dalam unggahan video yang viral di medis sosial, terlihat air meluap di kawasan parkir Pelabuhan Domestik Sekupang dan merendam hampir separuh bodi mobil.
Baca Juga: Batam Banjir: Jalannya Bertaraf Internasional, Drainasenya Masih Tradisional
Seorang penumpang pelabuhan, Didi mengaku harus menunggu beberapa saat hingga air surut untuk bisa keluar dari areal pelabuhan.
"Air naik di area depan pelabuhan, terutama di sekitar tempat parkir kendaraan," kata penumpang yang baru tiba dari Karimun tersebut.
Ia mengaku tidak tahu bagaimana air meluap hingga menggenangi area pelabuhan. Beberapa kali lewat pelabuhan Sekupang, menurutnya baru kali ini kawasan tersebut kebanjiran.
Sementara itu Direktur Badan Usaha Pelabuhan (BUP) Badan Pengusahaan (BP) Batam, Dendi Gustinandar membenarkan terjadinya banjir di area pelabuhan.
Baca Juga: Batam Banjir, Sejumlah Jalan Raya dan Perumahan Warga Tergenang Air
Ia menerangkan bahwa banjir menggenangi perbatasan antara parkir kendaraan Pelabuhan Internasional Sekupang dengan parkir kendaraan Pelabuhan Domestik, sehingga menyebabkan beberapa kendaraan terendam.
"Kami sedang mengecek pengelola dan pihak teknis penyebab permasalahan ini. Apakah memang karena curah hujan atau ada masalah lain," katanya, mengutip berita Antara.
Hujan deras yang terjadi pada siang hari tersebut tidak hanya menyebabkan pelabuhan Batam banjir, namun juga Kantor KPU Batam dan beberapa kawasan lain.***