KEPRI POST - Maskapai Saudi Airlines kembali melayani keberangkatan dan kepulangan jemaah haji Embarkasi Batam pada musim haji 2024. Embarkasi ini terdiri dari jemaah haji asal Provinsi Riau, Kepulauan Riau (Kepri), Jambi, dan Kalimantan Barat (Kalbar).
Selain Embarkasi Batam, Saudi Airlines juga melayani jemaah haji dari empat embarkasi lainnya, yakni Embarkasi Palembang, Jakarta, Kertajati, dan Surabaya.
Untuk melayani keberangkatan dan kepulangan jemaah haji dari lima embarkasi, Saudi Airlines menyiapkan 10 pesawat, termasuk pesawat back up di tiga embarkasi.
Baca Juga: Kuota Haji Batam 2024 Bertambah Jadi 673 Orang, Ada 31 Orang Lansia
Kepala Kanwil Kemenag Kepri, Mahbub Daryanto mengatakan, tahun ini ada 28 kelompok terbang (kloter) haji yang berangkat dari Embarkasi Batam.
Jumlah kloter tersebut lebih sedikit dari tahun sebelumnya, karena tahun ini jemaah haji diberangkatkan dengan pesawat besar, Boeing 747 dengan kapasitas 450 orang.
"Tahun lalu kita sampai 35 kloter, karena pakai pesawat kecil, kapasitas 375 orang," katanya, Kamis, 25 April 2024.
Mahbub menjelaskan, saat ini embarkasi telah menyelesaikan proses pra-manifest dan penyusunan kloter keberangkatan. Sementara untuk visa para jemaah calon haji sedang dalam proses.
Baca Juga: Terlantar di Muzdalifah, Jemaah Haji Indonesia Banyak yang Jalan Kaki
"Pra-manifest, susunan jamaahnya sudah selesai dan nama-nama jemaah calon haji sudah kita kirim ke pusat untuk penerbitan visa," katanya.
Tahun ini Embarkasi Haji Batam akan memberangkatkan sebanyak 12.180 jemaah calon haji. Terdiri dari Jambi 3.043 jemaah, Riau 5.220 jemaah, Kepri 1.329 jemaah, dan Kalbar 2.588 jemaah.
"InsyaAllah, kita akan melayani sebanyak 12.180 jemaah calon haji melalui Embarkasi Batam yang berasal dari Provinsi Jambi, Riau, Kepri, dan Kalbar," katanya.
Direktur Bina Haji Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (Ditjen PHU) Kemenag RI, Arsad Hidayat, mengingatkan agar PPIH memberikan pelayanan prioritas kepada jemaah lanjut usia (lansia).
Ia juga meminta agar seremonial pelepasan keberangkatan jemaah calon haji tidak berlangsung lama, dibatasi maksimal 30 menit.
"Tahun ini tagline haji masih sama, yaitu Haji Ramah Lansia dan ini merupakan tahun kedua pemerintah dalam mensyiarkan tagline tersebut," kata Arsad.***