Terlantar di Muzdalifah, Jemaah Haji Indonesia Banyak yang Jalan Kaki

- 29 Juni 2023, 07:00 WIB
Terlantar di Muzdalifah, jemaah haji Indonesia akhirnya jalan kaki menuju Mina untuk melanjutkan ibadah haji.
Terlantar di Muzdalifah, jemaah haji Indonesia akhirnya jalan kaki menuju Mina untuk melanjutkan ibadah haji. /tangkap layar/muzdalifah/

KEPRI POST - Jemaah haji Indonesia yang terlantar di Muzdalifah akhirnya memilih jalan kaki untuk melanjutkan prosesi ibadah di tanah suci, Rabu 28 Juni 2023.

Ribuan jemaah haji Indonesia sebelumnya sempat terlantar di Muzdalifah hingga kelaparan, kehausan karena stok air minum habis, bahkan pingsan. Salah satu penyebab terlantarnya jemaah tersebut karena adanya keterlambatan bus penjemput, sehingga akhirnya jemaah memilih jalan kaki.

Namun aksi jalan kaki ribuan jemaah haji Indonesia yang terlantar di Muzdalifah itu ternyata turut menyebabkan akses transportasi menjadi terhambat, sehingga banyak bus penjemputan yang terjebak kemacetan.

Baca Juga: Jemaah Haji Indonesia Terlantar di Muzdalifah, Ada yang Pingsan dan Kehabisan Air Minum

Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Hilman Latief membenarkan terjadinya kemacetan hingga menyebabkan keterlambatan proses evakuasi. Menurutnya, kemacetan itu terjadi di jalur taraddudi (shuttle) bus yang mengantar jemaah dari Muzdalifah ke Mina.

Jemaah haji dari berbagai negara banyak melalui jalur itu untuk melontar jumrah setibanya di Mina, sehingga menambah kepadatan jalan raya.

"Jalur taraddudi sejak pagi dipadati bus yang antar jemput jemaah. Di tambah banyak juga jemaah yang memilih berjalan kaki. Kondisi ini menghambat pergerakan bus yang akan menjemput jemaah di Muzdalifah," katanya.

Cuaca Panas Terik

Saat ini cuaca di Muzdalifah panas terik, sehingga menguras keringat dan meningkatnya konsumsi air minum jemaah. Situasi ini makin pelik dengan adanya keterlambatan konsumsi dan transportasi penjemputan bagi jemaah.

Jemaah yang seharusnya sudah bergerak ke Mina sejak pagi, hingga siang hari masih terlantar di Muzdalifah menunggu bus jemputan. Karena menunggu terlalu lama, banyak jemaah yang kelelahan, lemas, bahkan pingsan di bawah sengatan terik matahari.

Baca Juga: Sebanyak 31 Jemaah Haji Lansia Batam Diberangkatkan Naik Haji Tahun 2023, Kemenag: Lansia Jadi Prioritas

Halaman:

Editor: Zaki Setiawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah