Network
KEPRI POST - Gubernur Lampung Arinal Djunaidi mengunjungi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) PT Bintan Alumina Indonesia (BAI) Galang Batang, Bintan, Senin 27 Juni 2022.
KEK di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) ini merupakan sentra industri pengolahan mineral hasil tambang atau bauksit dan produk turunannya, baik refinery maupun proses smelter.
Dalam kunjungan tersebut, Gubernur Lampung bersama jajaran organisasi perangkat daerah (OPD)-nya mempelajari penerapan ekonomi khusus di Kepri. Ia menilai KEK Kepri sangat produktif dan masih potensial berkembang.
Baca Juga: Kloter Terakhir Embarkasi Batam Berangkatkan 448 JCH ke Tanah Suci
Plt Asisten III Pemprov Kepri Misbardi berharap kunjungan Gubernur Lampung tersebut bisa berlanjut dengan penandatanganan MoU antar kedua provinsi.
Hal ini mengingat mewabahnya Covid-19 telah membawa dampak yang luas terhadap aktivitas perekonomian akibat pembatasan mobilitas.
Karena itu kerjasama menjadi momentum yang baik untuk meningkatkan kembali pertumbuhan ekonomi kedua provinsi.
Baca Juga: Sekolah Swasta di Batam Tumbuh Signifikan
"Wabah virus Covid-19 membuat aktivitas perekonomian menurun semua. Tentunya, dengan KAD Pemprov Kepri dan Lampung akan menjadi momentum untuk menyejahterakan masyarakat," kata Misbardi.
Asisten Ekbang pemprov Lampung, Kusnardi mendukung MoU KAD ini. Mengingat banyak hasil laut Kepri yang sangat dibutuhkan untuk mencukupi kebutuhan masyarakat Lampung.
"Mewakili Pemprov Lampung, kami sangat mendukung terjalinnya KAD dan MoU, sebab banyak aspek yang bisa dilakukan dari kerjasama ini. Terutama guna meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan mencukupi kebutuhan masyarakat Lampung," katanya.***
