Tanjungpinang Canangkan Bebas Frambusia 2022, Kenali Penyebab dan Cara Penularannya

- 21 September 2022, 12:14 WIB
Tanjungpinang canangkan bebas frambusia 2022, kenali penyebab dan cara penularannya.
Tanjungpinang canangkan bebas frambusia 2022, kenali penyebab dan cara penularannya. /Tangkap layar/Pemko Tanjungpinang/

KEPRI POST - Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) mencanangkan bebas frambusia 2022 ini. Untuk mewujudkan pencanangan tersebut, Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes PP dan KB) Tanjungpinang gencar menyosialisasikan penyakit ini, termasuk penyebab dan cara penularannya.

Dengan mengetahui penyebab dan cara penularannya, maka masyarakat bisa mengantisipasi dan terhindar dari penyakit frambusia yang mulai banyak ditemukan di beberapa daerah di Indonesia.

Kepala Dinkes PP dan KB Tanjungpinang, Elfiani Sandri menjelaskan cara penularan dan penyebab penyakit frambusia yang merupakan penyakit tropis dan termasuk ke dalam kelompok penyakit tropis terabaikan.

Baca Juga: Jadwal dan Harga Tiket One Piece Film RED yang Tayang 21 September 2022 di Seluruh Bioskop Batam

Ia menjelaskan bahwa penyakit ini menular langsung antar manusia yang disebabkan oleh infeksi kronis bakteri Treponema Pertenue. Bakteri ini biasa hidup di daerah tropis dan umumnya tampak sebagai lesi pada kulit serta bisa menyebabkan cacat pada tulang.

"Penularannya melalui lalat atau lewat kontak langsung dari cairan luka penderita ke orang yang mempunyai kulit yang luka atau tidak utuh," katanya, Selasa 20 September 2022.

Menurut Elfiani, peningkatan dan pemerataan pendidikan, kemajuan teknologi dalam pengobatan, serta meningkatnya perilaku hidup bersih dan sehat berdampak pada hilangnya kondisi yang mendukung penularan Frambusia.

Baca Juga: PT Sys Mac Indonesia Batam Buka Lowongan Kerja Bagian Produksi

Situasi tersebut menjadi momentum yang tepat untuk menjalankan program eradikasi frambusia dan persiapan penetapan sertifikasi Tanjungpinang bebas frambusia.

Halaman:

Editor: Zaki Setiawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah