Network
KEPRI POST - Beragam atraksi kesenian dan kebudayaan nusantara turut memeriahkan Pawai Budaya di Hari Jadi Batam (HJB) ke-193, seperti Sisingaan, Barongsai, dan Reog.
Selain Sisingan, Barongsai, dan Reog, sejumlah kesenian nusantara juga memeriahkan Pawai Budaya di Hari Jadi Batam ke-193. Di antaranya Tarian Melayu Joget Itam Manis, Pencak Silat Kwali, dan Ondel-Ondel.
Kalimantan Debus dan Binua Grantung, Cakalele, Tari Piring Tambuik Talempong, Tarian Gampang Hala, hingga artis Eneng Ifny juga tampil di antara atraksi Sisingaan, Barongsai, dan Reog menyemarakkan Pawai Budaya di Hari Jadi Batam ke-193.
Baca Juga: Makna Batam Kota Baru, Tema Hari Jadi ke-193 Kota Batam 18 Desember
Atraksi kesenian dan kebudayaan nusantara itu muncul saat sambutan Wali Kota Batam Muhammad Rudi di Dataran Engku Putri, Sabtu 17 Desember 2022.
Paguyuban Pasundan, Jawa Barat, memunculkan sisingaan dan langsung menuju ke arah panggung. Atraksi warga Batam asal Jawa Barat itu kemudian meminta wali kota dan Wakil Wali Kota Batam Amsakar Achmad naik serta duduk di atas singa hiasan yang ditandu oleh empat orang.
Sisingaan merupakan sebuah jenis kesenian tradisional yang lahir dan berkembang dan menjadi ikon Kabupaten Subang, Jawa Barat.
Baca Juga: Tinjau Pasar Tos 3.000 Batam, Mendag Zulhas Kaget dengan Harga Bawang Merah dan Ayam
Bahkan telah mengangkat dan mengharumkan nama Kabupaten Subang, bukan hanya di dalam negeri, namun juga hingga ke dunia internasional.
