KEPRI POST - Balai POM Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) bekerjasama dengan Dinas Kesehatan (Dines)Kota Batam mulai melakukan pengawasan terhadap peredaran jajanan anak berbahaya yang mengandung nitrogen cair yang disebut ciku ngebul di titik-titik pusat Kota Batam seperti di kawasan Nagoya dan juga Batam Center mulai penjual atau pengecer sejumlah pasar hingga ke tingkat distributornya.
Pengawasan terhadap jajanan anak berbahaya ciki ngebul yang mengandung nitrogen cair di Batam tersebut, sebagai upaya untuk mencegah jangan sampai ciki ngebul sempat beredar di masyarakat, bahkan sampai dikonsumsi oleh anak-anak.
Kepala Balai POM Kepri di Batam, Lintang Purba Jaya mengatakan, saat ini pengawasan yang dilakukan bersama Dinkes Batam, baru sebatas tahap edukasi dan pembinaan.
"Kami masih menelusuri sebab ataupun dampak yang dialami apabila jajanan tersebut (ciki ngebul) sampai dikonsumsi oleh anak-anak maupun orang dewasa. Konsumsi jajanan mengandung nitrogen cair dalam jumlah berlebih, dapat menyebabkan pusing, mual dan muntah, kehilangan kesadaran, bahkan bisa berujung kematian yang mengkonsumsinya," ujarnya. ***