KEPRI POST - Pemain Bahan Bakar Minyak (BBM) di Batam terungkap, dimana Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di wilayah Sagulung mainkan Pompa Tera.
SPBU Company Operation Dealer Owner (CODO) di wilayah Sagulung Batam, merupakan tempat pengisian BBM milik PT Pertamina Retail yang bekerjasama dengan badan usaha atau perorangan.
Didapati, SPBU Sagulung memainkan pompa Tera, karena melewati ambang batas toleransi yang sudah diatur Direktorat Metrologi Departemen Perdagangan.
"Batas toleransi pompa ukur Tera yang diberikan Pertamina, sebesar kurang lebih 0,5 persen," ujar Gustian Riau, Kepala Dinas perindustrian dan perdagangan (Disperindag) Batam.
Gustian Riau mengatakan, setelah dilakukan Tera ulang, SPBU tersebut melebihi batas toleransi mereka 1,875 persen.
"Hal ini merugikan masyarakat, karena tidak sesuai dengan harga yang dibeli," katanya.
Baca Juga: Polda Kepri Segera Panggil Kadisperindag Batam, Ada Apa?
Lanjut Gustian Riau, kecurangan SPBU didominasi oleh permainan Tera ukur, karena hal itu yang meraih keuntungan besar.