KEPRI POST - Sebanyak 6 orang warga Kepri yang adalah pelajar di Sudan, yang dipulangkan oleh pemerintah Indonesia karena konflik di negara tersebut dan dipulangkan Dinas Sosial (Dinsos) dari Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur.
6 orang pelajar Kepri asal Sudan dipulangkan pemerintah Indonesia, dan dikumpulkan di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur.
"Kami jemput ke Jakarta, dan kami pulangkan melalui pesawat Citilink," ujar Eko Sumbaryadi, Kepala Dinas Sosial Kepri.
Baca Juga: 15 Pejabat Eselon III dan IV Pemprov Kepri Dilantik Sekda, Ini Nama Beserta Jabatannya
Eko mengatakan, 6 orang warga Kepri tersebut adalah pelajar di Sudan, dan dipulangkan karena adanya konflik di negara tersebut.
"Pemulangan pelajar Kepri di Sudan adalah tanggungjawab kami, dan semua proses pemulangan sudah kami jalankan," katanya.
Eko menuturkan, 6 orang warga Kepri dipulangkan dari Jakarta menuju Bandara Raja Haji Fisabilillah (RHF), di Tanjungpinang.
"Biaya tiket pesawat kami tanggung, karena itu sudah pertanggungjawaban Dinas Sosial," ungkap Eko.
Berikut 6 orang warga penyintas Sudan asal Kepri yang dipulangkan:
- Abdurrahman Tsani (Batam)
- Ghiyaath Al Farisi (Karimun)
- Hardi Saputra (Karimun)
- Abdul Aziz (Batam)
- Fikri Wahyudi Maulana (Batam)
- Aditya Pramudyaputra Mulyadi (Batam).***