Network
KEPRI POST - Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Gibran, Habiburokhman menyebut bahwa Welcome To Batam merupakan area yang diperbolehkan untuk kampanye.
Ia mengaku mendapatkan informasi dari penyelenggara pemilu di Kota Batam bahwa bisa melakukan kampanye di area Welcome To Batam.
"Informasi yang kami dapat bahwa area tersebut, lapangan welcome (Welcome To Batam) itu ada surat Bawaslu setempat yang mengatakan bisa merupakan area kampanye. Ada surat Bawaslunya, yang terbit sebelum pemasangan, Bawaslu setempat. Surat KPU, bukan surat Bawaslu," ujarnya kepada media, Rabu 3 Januari 2024.
Baca Juga: Hindari Pelanggaran, Ini Lokasi Kampanye Rapat Umum Pemilu 2024 di Kota Batam
Hal itu disampaikan Habiburokhman menanggapi polemik pemasangan baliho Prabowo-Gibran di ikon wisata Welcome To Batam. Baliho itu akhirnya dicopot paksa oleh Bawaslu Kepri karena dinilai melanggar aturan.
Sementara itu Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo Gibran mengaku sudah mengantongi izin dari Pemko Batam, dalam hal ini Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang untuk memasang baliho capres di ikon wisata Welcome To Batam.
Ketua Tim Hukum dan Advokasi TKD Prabowo-Gibran Kepri, Musrin mengatakan bahwa izin itu mereka ajukan sejak 27 Desember 2023. Sementara pemasangan baliho baru mereka lakukan pada 31 Desember 2023.
"Pada tanggal yang sama, surat itu sudah dibalas dari dinas terkait, diberikan izin kepada TKD 02 untuk memasang baliho di WTB. Sebagaimana surat yang kita kirimkan, dibalas seperti itu dan diizinkan," katanya.
TKD Prabowo-Gibran sudah melaporkan pencopotan paksa baliho Prabowo Gibran ke Polresta Barelang, karena menduga ada unsur perusakan oleh Ketua Bawaslu Kepri dan Batam.
