Network
KEPRI POST - Tim Kampanye Daerah (TKD) Ganjar-Mahfud Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) menargetkan 60 ribu massa hadir dalam kampanye Mahfud MD di GOR Temenggung Abdul Jamal, Kota Batam pada Minggu, 4 Februari 2024.
Mengingat jumlah massa pendukung yang hadir sangat banyak, Ketua TKD Ganjar-Mahfud Kepri, Soerya Respationo mengingatkan pendukung paslon lain tidak menyusup atau menjadi provokator dalam kampanye tersebut.
"Saya mengimbau pendukung paslon lain tidak datang ke acara tersebut. Khawatirnya ketika orasi, malah disahut dengan nama paslon lain seperti di daerah lain," ujarnya, Kamis, 1 Februari 2024.
Baca Juga: Mahfud MD Sudah Selesai, Pamit Mundur dari Lampung, Tunggu Waktu Bertemu Jokowi
Adanya penyusup atau provokator memang marak terjadi di beberapa tempat saat kampanye calon presiden (capres). Contohnya dalam kampanye capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo di Ende, Nusa Tenggara Timur (NTT), beberapa waktu lalu, juga viral teriakan "Prabowo" dalam sebuah unggahan video.
Hal yang sama juga terjadi saat capres Ganjar menghadiri tabligh akbar Majelis Taklim Nurul Musthofa di Plaza Barat Gelora Bung Karno, Jakarta, pada Sabtu, 27 Januari 2024 malam.
Sewaktu Ganjar menyampaikan sambutan, tiba-tiba ada sejumlah jemaah yang berteriak "Prabowo... Prabowo."
Tidak hanya Ganjar, saat capres nomor urut 1, Anies Baswedan kampanye di Batam juga mendapati teriakan "Prabowo, Prabowo," dari para pedagang.
Baca Juga: Pemilih di Batam Merespon Negatif Gimmick Gibran Rakabuming ke Mahfud MD
