Network
KEPRI POST - Sejumlah nama-nama kandidat mencuat dan disebut-sebut sangat berpeluang maju pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur atau Pilgub Kepri 2024. Di antara nama-nama kandidat itu ada petahana atau gubernur saat ini, Kapolda, hingga wali kota.
Persiapan juga terlihat di partai-partai yang memperoleh kursi DPRD Kepri pada Pemilu 2024 dengan memetakan para kandidat yang bakal didukungnya di Pilgub Kepri 2024.
Berdasarkan hasil Pemilu 2024, tercatat ada 11 partai politik (parpol) yang memperoleh 45 kursi DPRD Kepri. Yakni Gerindra dan Golkar yang sama-sama meraih 9 kursi, Nasdem 7 kursi, PKS 6 kursi, dan PDIP 4 kursi.
Baca Juga: Nama-Nama Baru Ramaikan Bursa Pilkada Bintan 2024
Kemudian Partai Demokrat meraih 3 kursi, PKB dan PAN masing-masing mendapatkan 2 kursi, serta Perindo, PSI, dan Hanura masing-masing meraih 1 kursi.
Merujuk Pasal 40 ayat (1) UU 10/2016, parpol atau gabungan parpol dapat mendaftarkan pasangan calon (paslon) jika memperoleh 20 persen kursi DPRD atau 25 persen suara sah dalam pemilu terakhir.
Berdasarkan ketentuan tersebut, hanya Gerindra dan Golkar yang bisa mengusung paslon sendiri di Pilgub Kepri 2024, karena memiliki 9 dari 45 kursi DPRD atau memenuhi syarat 20 persen.
Baca Juga: Pilkada Kepri 2024: Gerindra - Golkar Bisa Usung Calon Sendiri, Partai Lain Harus Koalisi
Lalu, siapakah kandidat yang santer diperbincangkan publik bakal maju di Pilgub Kepri 2024? Simak rangkuman KepriPost.com berikut ini:
1. Ansar Ahmad
Partai Golkar sudah menyiapkan kader terbaiknya untuk maju di Pilgub Kepri 2024, yakni Ansar Ahmad yang saat ini menjabat sebagai Gubernur Kepri.
Dukungan Golkar kepada Ansar untuk maju lagi pada kontestasi Pilkada Kepri 2024 tertuang dalam surat DPP Partai Golkar bernomor: Sund- 308 /GOLKAR/XI/2023. Surat itu ditandatangani oleh Waketum DPP Golkar Ahmad Doli Kurnia Tandjung dan Sekretaris DPP Golkar Lodewijk F Paulus.
Disinggung kesiapannya maju lagi sebagai Calon Gubernur Kepri di Pilkada 2024, Ansar masih enggan memastikan. Ia mengaku masih melihat situasi dan dukungan dari masyarakat.
"Lihat situasinya. Kalau teman-teman semua mendoakan dan mendukung," ujarnya saat Safari Ramadhan di Kota Batam, Senin, 18 Maret 2024.
Ansar Ahmad, meniti karir politik dari Wakil Bupati Kepulauan Riau 2001-2003. Ia kemudian menjadi Pelaksana tugas Bupati Kepulauan Riau periode 2003-2004.
Pria kelahiran 10 April 1964 ini selanjutnya menjabat sebagai Bupati Bintan periode 2005-2010 dan 2010-2015. Pada Pemilu 2019, suami dari Dewi Kumalasari ini maju sebagai calon DPR dan terpilih dengan suara terbanyak.
Ansar kemudian mengundurkan diri dari DPR karena mengikuti Pilkada Kepri 2020 dan terpilih sebagai Gubernur Provinsi Kepri sampai sekarang.
2. Muhammad Rudi
Muhammad Rudi saat ini menjabat sebagai Wali Kota Batam untuk periode kedua. Rudi yang juga Ketua DPW Partai Nasdem Kepri juga menyatakan kesiapannya untuk bertarung.
Bahkan, ia mengaku sudah mulai melakukan komunikasi politik dengan parpol lain.
"Kalau saya harus maju di Pilgub mendatang, itu di mana-mana saya sampaikan," tegasnya.
Untuk parpol yang bakal menjadi kendaraannya maju di Pilgub Kepri, Rudi baru menyebutkan dari Partai Nasdem. Untuk dukungan dari partai lain, saat ini ia masih menjalin komunikasi.
"Saya masih lobi dulu partai politik, tapi yang jelas dari Nasdem," katanya.
Rudi merintis jabatan politik dengan menjadi anggota DPRD Batam pada 2009 lewat Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Pria kelahiran Tanjungpinang, 20 Oktober 1963 ini kemudian terpilih sebagai Wakil Wali Kota Batam periode 2011-2016 mendampingi Wali Kota Ahmad Dahlan.
Di pilkada berikutnya, suami dari Marlin Agustina (Wakil Gubernur Kepri aktif) ini terpilih menjadi Wali Kota Batam periode 2016-2021 dan 2021-2024. Selain sebagai Wali Kota, Rudi juga menjabat sebagai Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam dari tahun 2019 sampai sekarang.
3. Yan Fitri Halimansyah
Irjen Pol Yan Fitri Halimansyah yang saat ini menjabat sebagai Kapolda Kepri disebut-sebut juga berpeluang maju sebagai calon gubernur di Pilkada Kepri 2024.
Putra daerah ini dinilai memiliki kompetensi di bidang keamanan, terutama dalam menjaga kestabilan dan kondusifitas daerah.
Baliho-baliho besar dengan foto Yan Fitri dan slogan 'Kepri Adalah Kita' juga mulai marak di sejumlah titik jalan raya di Kota Batam dan daerah lain di Kepri.
Brigjen Yan Fitri Halimansyah diangkat sebagai Kapolda Kepri pada 7 Desember 2023, menggantikan Irjen Tabana Bangun.
Pria kelahiran Tanjungpinang, 9 Januari 1967 ini ini merupakan kakak dari mantan Wali Kota Tanjungpinang, Lis Darmansyah.
Lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1989 ini pernah menjabat sebagai Kapolres Metro Bekasi pada 2008 dan Kapolrestabes Surabaya Polda Jatim pada 2015. Kemudian menjabat sebagai Wakapolda Kepri pada 2016, Wakapolda Kepri pada 2017 sampai 2020, dan sekarang menjadi Kapolda Kepri.
4. Aunur Rafiq
Bupati Karimun Aunur Rafiq menyatakan kesiapannya untuk maju pada Pilgub Kepri 2024 saat menghadiri pelantikan Dewan Juri MTQ ke XVI Karimun, Selasa, 16 April 2024. Ketua DPD Partai Golkar Karimun tersebut akan maju sebagai calon wakil gubernur.
"Saya maju Pilgub Kepri pada November 2024 mendatang untuk jabatan Wakil Gubernur (Wagub)," ujarnya.
Sebagaimana diketahui, periode 2020-2024 merupakan periode kedua Aunur Rafiq menjabat sebagai Bupati Karimun.
Menjelang berakhirnya periode jabatan sebagai bupati, masyarakat pun mendorongnya untuk melanjutkan pengabdiannya di tingkat Provinsi Kepri.
Selain dorongan masyarakat, Rafiq juga mengaku mendapat dukungan langsung dari Gubernur Kepri Ansar Ahmad.
"Pak Ansar mengajak saya mendampinginya sebagai wakil gubernur pada Pilgub Kepri 2024," katanya.
Itulah nama-nama kandidat yang berpeluang maju di Pilgub Kepri 2024 yang saat ini menjadi perbincangan di tengah masyarakat.***
