Disdik Kepri Ogah Keluarkan Izin, Peserta Turnamen Futsal BP Batam Mundur Massal

27 Februari 2023, 18:06 WIB
Turnamen Futsal BP Batam batal digelar setelah banyak peserta mundur massal karena tidak keluarnya izin dari Disdik Kepri. /tangkap layar/futsal BP Batam/

KEPRI POST - Panitia gagal menggelar Turnamen Futsal BP Batam tingkat SMA/SMK 2023, karena banyak peserta yang mundur massal setelah mendapat kabar tidak adanya izin dari Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri). 

Panitia Turnamen Futsal BP Batam sempat bingung dengan munculnya kabar tidak adanya izin Disdik Kepri untuk turnamen itu. Padahal, tahun sebelumnya, Disdik Kepri tidak melarang penyelenggaraan turnamen yang sama.

Menurut Ketua Turnamen Futsal BP Batam, Mahmudi Bep, banyak peserta tiba-tiba menarik diri dari kepesertaan turnamen. Pihaknya sudah berulang kali mendatangi Kantor Disdik Kepri, namun tak kunjung ada jawaban.

"Kami mendapat kabar ada dugaan mengenai perizinan yang tidak keluar dari Disdik Kepri," katanya, Senin 27 Februari 2023.

Baca Juga: Sebanyak 57 Tim Futsal Meriahkan Turnament Futsal DPD Tingkat II IPK Batam, Total Hadiah Rp80 Juta

Turnamen futsal rencananya akan dimulai pada 28 Februari 2023 di Sport Hill Batam Center dan Sport Hall Temenggung Abdul Jamal. Namun menjelang pelaksanaan, sejumlah tim tiba-tiba mundur massal.

Panitia Turnamen Futsal Piala Kepala BP Batam curiga mundurnya para peserta tersebut karena tak kunjung keluarnya izin dari Disdik Kepri. 

Namun, Kepala Disdik Kepri, Andi Agung membantah bahwa pihaknya menjadi penyebab penarikan peserta dari kalangan SMA dan SMK dalam turnamen tersebut.

Menurutnya, Disdik Batam sudah memberikan izin bagi SMA atau SMK untuk mengikuti turnamen itu, meski tanpa sepengetahuannya.

Baca Juga: 67 Tim Ikuti Turnamen Futsal Istana Sport dan BP Batam

Ia menilai penarikan para peserta dari SMA atau SMK di turnamen futsal dikarenakan adanya persiapan menjelang ujian yang akan berlangsung pada 13 Maret 2023. 

"Tanggal 13 Maret 2023 itu kan mau ujian, kalaupun ada SMA atau SMK menarik diri, itu karena persiapan mau ujian," katanya.

Andi Agung menjelaskan bahwa pihaknya tidak melarang para siswa SMA atau SMK untuk mengikuti turnamen futsal. Namun, ia justru curiga, turnamen yang biasanya digelar akhir tahun itu, kini digelar di awal tahun.

"Kita mendukung kok, tidak ada melarang," katanya.***

Editor: Zaki Setiawan

Tags

Terkini

Terpopuler