Network
KEPRI POST - Sebanyak 1.121 atlet berlaga di Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) VIII tingkat Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) di Lapangan Relief Antam, Kijang, Bintan, Senin 25 Juli 2022. Kegiatan ini akan berlangsung hingga 30 Juli mendatang.
Ribuan atlet tersebut merupakan perwakilan dari enam kabupaten/kota yang ada di Provinsi Kepri. Terdiri dari Kota Tanjungpinang sebanyak 200 atlet, Batam 248 atlet, Bintan 191 atlet, Lingga 180 atlet, Karimun 169 atlet, dan Natuna 133 atlet.
Sementara itu satu kabupaten lagi, Anambas absen dalam Popda Kepri kali ini.
Popda VIII Kepri mempertandingkan sembilan cabang olahraga (cabor). Tiga cabor akan dipertandingkan di Kecamatan Bintan Timur, yakni bulutangkis di GOR Tang, sepakbola di Lapangan Asura, dan bola voli di GOR Demang Lebar Daun.
Baca Juga: Brigita Manohara, Presenter Cantik Terima Aliran Dana dan Hadiah dari Buronan KPK
Selanjutnya di Kecamatan Bintan Utara akan dipertandingkan cabor renang di Kolam Renang Fasharkan Mentigi, basket di Vihara Dharma Santi Tanjunguban, dan tenis lapangan di Lapangan Hang Tuah.
Untuk cabor pencak silat akan menggunakan GOR Kawal Kecamatan Gunung Kijang dan takraw di GOR Kecamatan Toapaya. Sedangkan cabor atletik akan berlangsung di Stadion Sri Tri Buana Dompak.
Plt. Bupati Bintan Roby Kurniawan mengucapkan terimakasih atas kepercayaan yang diberikan kepada mereka untuk menggelar Popda VIII Kepri. Ia yakin ajang ini membawa banyak manfaat untuk Kabupaten Bintan.
Gubernur Kepri Ansar Ahmad mengatakan bahwa Popda merupakan ajang yang memegang peranan penting dalam mendukung pengembangan olahraga pelajar. Popda menjadi bagian untuk mendukung program Indonesia Emas yang sedang dibangkitkan di tingkat nasional.
Baca Juga: Hyundai New Palisade 2022 Mengaspal di Indonesia pada 28 Juli Mendatang, Ada tiga Varian Loh!
"Karena bibit-bibit nasional lahir dari kancah kompetisi olahraga pelajar daerah, kita perlu meregenerasi atlet-atlet yang berkualitas dan berdaya saing untuk membawa nama Kepri di tingkat nasional, bahkan sampai internasional," ujarnya.
Ansar Ahmad bertekad menjadikan Popda VIII Kepri 2022 sebagai momentum kebangkitan prestasi olahraga pelajar yang akan memberikan pengaruh positif bagi perkembangan olahraga di Kepri.
Pemprov Kepri berkomitmen, berkolaborasi, dan bekerja sama dalam memberikan pendampingan, memberikan dukungan pada cabang olahraga yang bisa mewujudkan apa yang diinginkan oleh Desain Besar Olahraga Nasional.
"Dengan adanya pelaksanaan POPDA VIII ini bisa menjadi sistem perkembangan dan menjadi wadah seleksi dan prestasi bagi atlet di Provinsi Kepri," katanya.***
