KEPRI POST - Sesi media briefing di Silverstone Inggris kemarin, dihujani kritik dari sejumlah pembalap yang ditujukan kepada pengawas perlombaan atau team steward.
Kritik tersebut buntut atas dijatuhkannya sanksi berupa long lap penalty ke pembalap Monster Energy Yamaha Fabio Quartararo yang akan dijalani besok saat balapan di Sirkuit Silverstone Inggris.
Sanksi long lap penalty tersebut ditujukan kepada Quartararo saat di GP Assen Belanda pada 26 Juni lalu menabrak pembalap Aprilia Aleix Espargaro.
Quartararo menganggap hukuman yang diterimanya tidak masuk akal. Ia beralasan saat itu Espargaro, masih bisa melanjutkan balapan dan meraih poin.
Baca Juga: Yamaha Fazzio Hybrid Connected Indonesia Ketinggalan Teknologi, Fazzio Thailand Lebih Canggih
Pihak Yamaha juga melayangkan protes resmi. Mereka menyebut hukuman yang dijatuhkan ke Quartararo, menunjukkan tim pengawas lomba MotoGP tidak konsisten.
Yamaha juga menganggap pengawas tidak memiliki standar yang adil dalam melihat setiap insiden di balapan.
Kritik ke pengawas lomba juga datang dari para pembalap MotoGP lainnya yang hadir di konferensi pers.
Seperti yang disampaikan pembalap Suzuki Ecstar Joan Mir. Juara dunia MotoGP 2020 itu menilai kejadian yang menimpa rivalnya tersebut murni insiden balap.