KEPRI POST - Jumlah korban tewas atas tragedi kericuhan di Stadion Kanjuruhan Malang kembali bertambah menjadi 180 orang dari semula korban tewas berjumlah 127 orang.
Bertambahnya jatuh korban jiwa atas tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang tersebut, didapat dari pendataan yang dilakukan Dinas Kesehatan Malang. Hal tersebut dibenarkan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Malang Wiyanto Wijoyo.
Jenazah 180 suporter tersebut, tersebar di 10 rumah sakit di Kabupaten Malang dan Malang Kota.
"Sebanyak 25 jenazah masih belum terindentifikasi," ujar Wiyanto Wijoyo, Minggu (2/10).
Sementara itu, sebanyak 191 orang lain masih dirawat di rumah sakit. Mereka mengalami luka-luka.
Jumlah jenazah yang belum teridentifikasi bertambah hingga 25 orang, dari sebelumnya 17 orang. ***