Network
KEPRI POST - Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) menggelar Wali Kota Batam Open Pencak Silat, pada 20 hingga 25 Desember 2022, di Hi-Test Arena, Batam.
Wali Kota Batam Open Pencak Silat 2022 diikuti tiga negara, yakni Singapura, Jepang, dan Indonesia.
Ketua Ikatan Pesilat Indonesia (IPSI) Kota Batam yang juga anggota DPRD Kota Batam, Hendrik disela-sela kegiatan mengatakan, kegiatan ini diselenggarakan menjalin silahturahmi antar Negara serta juga membangkitkan ekonomi Kota Batam.
Baca Juga: Macam Gerakan Silat, Seni Pertunjukan di Tanah Melayu Kepri
"Kegiatan ini diikuti oleh Kontingen dari Kepri serta daerah lain dan beberapa negara," ucap Hendri.
Ditempat terpisah, Panitia, Rachmawati mengatakan, kegiatan kegiatan ini ada 34 Kontingen dan tiga Negara yakni Indonesia, Singapura dan Jepang.
"Katagori dari usia pra dini, dini pra remaja, remaja dan dewasa. Kami bertemakan dari olahraga untuk ekonomi Batam yang lebih naik dan lebih baik," ungkapnya.
"Untuk peserta dari Jepang besok baru datang, hari Ini baru Singapura," ucapnya.
Lanjut dikatakannya, untuk program tahun 2024 akan ada Piala Presiden yang akan digelar di Batam.
Baca Juga: Sandiaga Rencanakan Palembang Sebagai Pusat Pariwisata Olahraga Nasional
"Piala Presiden yang pasti akan diikuti 34 Negara, mungkin pada tahun depan Wali Kota Batam Open diikuti banyak Negara," ujarnya.
"Sebenarnya Malaysia juga daftar, tapi ada insiden, jadi tidak jadi begitu juga dengan Australia, karena belum ada yang divaksin," tuturnya.
Menurutnya, persiapan ini hanya dua bulan saja, akan tetapi sudah terlaksana dengan baik dan lancar.
"Alhamdulillah untuk Opening sukses," ucapnya.
Baca Juga: Kadispora Batam: Atlet Pelajar Aset Investasi Masa Depan Olahraga Batam
Ditempat yang sama, Presiden federasi pencak silat Asian yang juga manajer tim pencak silat Singapura Dato' Sheik Alauddin Yacoob Marican menambahkan, kegiatan ini baru pertama kali Singapura ikut.
"Pesilat Singapura tidak berhenti latihan, karena terus ada pertandingan dunia. Jadi anak-anak di Singapura latihan terus disemua peringkat, fasilitas yang kita sediakan Profesional," ungkap Sheik.
Lanjut dikatakannya, karena fasilitas yang disediakan oleh Pemerintah Singapura lengkap, karena ini bukan untuk jangka pendek, akan tetapi untuk jangka panjang.***
