PPDB Batam 2023, Yasin Fahriza Ingatkan Sekolah Prioritaskan Siswa di Wilayah Terdekat

20 Mei 2023, 19:38 WIB
Wakil Ketua DPW PPP Kepri, Yasin Fahriza mengingatkan sekolah untuk memprioritaskan siswa di wilayah terdekat saat PPDB Batam 2023. /Facebook/Yasin/

KEPRI POST - Dinas Pendidikan Kota Batam bakal membuka tahapan pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) mulai 3 Juni 2023. Untuk mengantisipasi terjadinya persoalan dalam proses PPDB Batam 2023, tokoh masyarakat Sagulung, Muhammad Yasin Fahriza mengingatkan sekolah agar memprioritaskan siswa di wilayah terdekat.

Yasin Fahriza mengaku banyak mendapatkan pengaduan dari masyarakat menjelang proses PPDB Batam 2023. Salah satunya terkait dengan masih banyaknya siswa yang tidak tertampung melalui jalur zonasi.

 

"Sekolah jangan hanya menjadikan usia calon siswa sebagai satu-satunya pertimbangan dalam PPDB Batam 2023. Prioritaskan juga yang tinggal dekat sekolah, supaya mereka tidak terlempar ke sekolah yang lebih jauh," kata Yasin Fahriza yang akrab disapa Yasin tersebut, Sabtu 20 Mei 2023.

Baca Juga: PPDB SMP Batam 2023: Cek Jadwal dan Syarat Pendaftaran Jalur Zonasi, Afirmasi, dan Perpindahan

Sebagaimana diketahui, terdapat tiga jalur dalam pendaftaran PPDB Batam 2023, yakni jalur afirmasi, zonasi, dan perpindahan orangtua. Jalur zonasi diperuntukkan bagi peserta didik yang berdomisili di dalam wilayah zonasi.

Sedangkan jalur afirmasi diperuntukkan bagi peserta didik yang berasal dari keluarga ekonomi tidak mampu atau penyandang disabilitas dan jalur perpindahan untuk peserta didik yang berasal dari perpindahan tugas orangtua atau wali.

 

Sekolah akan membuka pendaftaran PPDB untuk jenjang SD Negeri jalur afirmasi selama tiga hari, mulai 3 sampai 5 Juni 2023.

Selanjutnya pendaftaran untuk jalur zonasi dan perpindahan orangtua dibuka selama lima hari, mulai 6 sampai 10 Juni 2023. Calon siswa yang lulus wajib daftar ulang pada 14 sampai 16 Juni 2023.

Baca Juga: PPDB SD Batam 2023: Cek Jadwal dan Syarat Pendaftaran Jalur Zonasi, Afirmasi, dan Perpindahan

Wakil Ketua DPW PPP Provinsi Kepri ini mengungkapkan, banyaknya calon siswa yang tidak tertampung di sekolah terdekat selalu menjadi persoalan dalam proses pendaftaran PPDB di Batam dari tahun ke tahun.

 

Padahal jalur zonasi memiliki kuota paling banyak dibandingkan dengan dua jalur lainnya. Kuotanya mencapai 80 persen dibanding jalur afirmasi yang hanya 15 persen atau perpindahan dengan kuota 5 persen.

"Namun faktanya, meski kuota jalur zonasi lebih banyak, tetap saja masih ada calon siswa yang tidak tertampung di sekolah terdekat. Kami tidak ingin masalah yang sama ini terulang kembali pada PPDB Batam 2023," kata Yasin Fahriza.***

Editor: Zaki Setiawan

Tags

Terkini

Terpopuler