Saham Chip Global Anjlok, AS Perluas Pembatasan Teknologi

- 11 Oktober 2022, 07:20 WIB
Saham chip global anjlok setelah AS memperluas pembatasan teknologi yang menghentikan pengembangan semikonduktor China.
Saham chip global anjlok setelah AS memperluas pembatasan teknologi yang menghentikan pengembangan semikonduktor China. /REUTERS/Florence Lo/Illustration/Files

KEPRI POST - Saham chip global anjlok pada Senin, 10 Oktober 2022, setelah pembatasan baru Amerika Serikat (AS) pada akses China ke teknologi Amerika yang memangkas pendapatan dan memicu kekhawatiran terjadinya penurunan industri.

Pembatasan baru tersebut diumumkan Presiden AS Joe Biden untuk menghentikan China mengembangkan kemampuan semikonduktor buatan sendiri. Langkah tersebut membuat saham chip global tergelincir karena mengalami penurunan penjualan.

Di China, saham chip Semiconductor Manufacturing International Corp (SMIC) diperkirakan turun 4 persen akibat pembatasan AS dan menjadi penurunan terbesar sejak 2 September.

Baca Juga: Daftar 10 Saham Blue Chip Di Bursa Saham Indonesia Dengan Kapitalisasi Besar

Penurunan saham chip lebih tajam dialami Hua Hong Semiconductor yang merosot hingga 9,4 persen. Sementara Shanghai Fudan Microelectronics Group anjlok 20 persen dan menjadi ayng terbesar sejak Juli 2020. Will Semiconductor dan Maxscend Microelectronics masing-masing turun lebih dari 6 persen.

Di AS, pembuat chip kecerdasan buatan Nvidia dan Advance Micro Devices keduanya turun lebih dari 1,2 persen dalam perdagangan premarket. Pembuat alat chip Applied Materials turun 1,2 persen, sementara rekan ASML Holding jatuh sebanyak 3,2 persen di Amsterdam. Penurunan ini mengikuti penurunan 6,1 persen di Philadelphia Semiconductor Index hari sebelumnya.

Samsung Electronics, pembuat chip memori terbesar di dunia dan pembuat prosesor PC AMD melaporkan terjadinya perlambatan yang lebih dalam dari yang ditakuti di masa depan.

Baca Juga: Lowongan Kerja SMK di PT Bintan Resort Cakrawala untuk Admin

Langkah AS dalam pembatasan ekspor tidak hanya terhadap beberapa jenis chip yang digunakan dalam kecerdasan buatan dan superkomputer, namun juga memperketat penjualan peralatan semikonduktor ke perusahaan China manapun.

Halaman:

Editor: Zaki Setiawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x