Minyak Goreng Produksi Kementerian Perdagangan, MinyaKita Langka di Batam, Harga Melambung Tinggi

- 2 Februari 2023, 12:50 WIB
Minyak goreng produksi Kementerian Perdagangan bermerek MinyaKita mendadak hilang dari pasaran Batam.
Minyak goreng produksi Kementerian Perdagangan bermerek MinyaKita mendadak hilang dari pasaran Batam. /

KEPRI POST - Minyak goreng produksi Kementerian Perdagangan RI yang bermerek MinyaKita mendadak hilang dari pasaran di sejumlah wilayah Kota Batam.

Dampak hilangnya MinyaKita, harga minyak goreng melambung tinggi hingga Rp14 ribu lebih per liter-nya untuk kemasan botol.

Menanggapi langkanya minyak goreng produksi Kementerian Perdagangan RI MinyaKita di Batam yang berakibat harga melambung, Kadisperindag Kota Batam Gustian Riau menegaskan, hal tersebut tak terlalu berdampak ke masyarakat.

Alasannya, untuk di Batam, dengan kualitas yang sama dengan MinyaKita, sudah banyak beredar minyak goreng beragam merek dengan harga yang sama dengan minyak goreng produksi Kemendag.

Baca Juga: Menteri Zulkifli Hasan Luncurkan MINYAKITA, Minyak Goreng Kemasan Harga Rp14 Ribu

Tak itu saja. Gustian mengklaim, stok minyak goreng di Batam melebihi kuota yang ada, dimana salah satu produsen yani PT SON mampu menyiapkan 16.050 ton minyak goreng curah dalam sebulan.


Pantauan KepriPost.com di beberapa swalayan kawasan Tiban, Batam Center dan Nongsa, sudah tak terlihat lagi menjual minyak goreng merek MinyaKita. Padahal dulunya, merek minyak goreng tersebut terbanyak dipajang di rak-rak swalayan.

"Harga minyak goreng naik lagi. Cari MinyaKita susah sekali. Biasanya ada di gerai-gerai, sekarang susah dapetinnya," ujar Rosli. *

Editor: Zaki Setiawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x