Network
KEPRI POST - Beberapa pencari kerja sering kesulitan saat menghadapi wawancara untuk menjawab pertanyaan berapa gaji yang Anda inginkan?
Dalam wawancara kerja, pertanyaan mengenai berapa gaji yang Anda inginkan ini kemungkinan akan selalu ditanyakan. Sehingga penting bagi Anda untuk menyiapkan alternatif jawaban terbaik.
Mengapa pemberi kerja selalu mengajukan pertanyaan berapa gaji yang Anda inginkan ini selama wawancara?
Setidaknya ada tiga alasan penting bagi pemberi kerja menanyakan pertanyaan besaran gaji kepada calon karyawan, yakni terkait dengan anggaran, mengetahui nilai Anda, dan tingkat profesional.
Baca Juga: Pertanyaan Umum Saat Wawancara dan Contoh Cara Menjawabnya Agar HRD Auto Terpikat
Pemberi kerja ingin mengetahui besaran gaji yang Anda inginkan karena mereka memiliki standar gaji yang menjadi acuan. Mereka ingin memastikan bahwa gaji Anda sesuai dengan jumlah yang telah mereka alokasikan untuk jabatan tertentu.
Selain itu, pemberi kerja mengajukan pertanyaan tentang gaji untuk mengukur pengetahuan pelamar tentang nilai mereka, dengan mempertimbangkan keahlian dan pengalaman mereka. Mengetahui nilai keahlian Anda sangat penting untuk memastikan Anda tidak akan dibayar lebih rendah dari yang pantas Anda dapatkan.
Terakhir, pemberi kerja ingin mengetahui tingkat profesional Anda. Sebagian besar pelamar yang memiliki nilai lebih tinggi adalah mereka yang memiliki lebih banyak keterampilan dan pengalaman. Ini berarti bahwa pelamar telah bekerja lebih lama dan telah mendapatkan banyak pengetahuan tentang posisi tersebut.
Karena Anda melamar suatu posisi, penting untuk mengetahui cara menghargai keterampilan dan pengalaman Anda. Berikut lima cara mudah wawancara untuk menjawab pertanyaan mengenai berapa gaji yang Anda inginkan?:
Baca Juga: 5 Langkah Mudah Wawancara untuk Menjawab Apa yang Memotivasi Anda?
1. Penelitian adalah kunci
Riset adalah cara terbaik untuk menentukan nilai Anda dan untuk memastikan Anda akan mengajukan nilai gaji yang adil.
Apapun posisi yang Anda lamar, pertanyaan mengenai gaji akan ditanyakan dan wawancara kerja adalah kesempatan untuk meyakinkan pemberi kerja bahwa Anda pantas mendapatkannya. Untuk melakukan ini, Anda harus mengetahui berapa gaji Anda sebelumnya.
Jika Anda mengenal seseorang yang memiliki pekerjaan seperti yang Anda inginkan, Anda dapat bertanya kepada mereka berapa banyak penghasilan yang mereka dapatkan.
2. Gunakan rentang
Selain aman, menyampaikan informasi besaran gaji yang diharapkan dapat membuatnya terdengar lebih fleksibel dan dapat dinegosiasikan.
Pencari kerja harus memberikan kisaran saat menyatakan pertanyaan tentang gaji, bukan angka spesifik. Fleksibilitas adalah sesuatu yang dihargai sebagian besar pemberi kerja dan menyisakan ruang untuk penyesuaian. Anda dan pemberi kerja dapat bernegosiasi untuk mencapai angka yang disepakati bersama.
Dengan memberikan rentang, Anda menunjukkan bahwa Anda mengetahui nilai Anda. Pemberi kerja terkesan saat pencari kerja telah meneliti tentang posisi tersebut sebelumnya, menunjukkan dedikasi dan persiapan.
Selalu ingat bahwa beberapa pemberi kerja mungkin memilih harga terendah dalam suatu kisaran. Pastikan untuk membatasi rentang terendah dan jangan berlebihan dengan angka yang terlalu tinggi.
Baca Juga: Peluang Bisnis Tahun 2023, Ini 4 Motivasi yang Dimiliki Wanita Saat Memulai Bisnis Kecil-Kecilan
3. Balikkan pertanyaan
Jika pertanyaan ini membuat Anda salah menjawab dalam wawancara, Anda bisa membalikkan pertanyaan itu dengan cara yang sopan.
Anda bisa bertanya, “Saya ingin belajar lebih banyak tentang posisi dan tugas sebelum membahas uang dan gaji. Tapi bolehkah saya bertanya berapa kira-kira gaji yang diberikan perusahaan untuk posisi ini?"
Saat bertanya balik mengenai gaji dengan sopan, Anda akan menunjukkan bahwa prioritas Anda adalah mempelajari lebih banyak tentang tugas tersebut daripada berapa besar gaji yang akan Anda dapatkan.
Jika pemberi kerja menyebutkan kisaran gaji sesuai dengan yang Anda harapkan, ucapkan terima kasih karena telah berbagi informasi. Jika kurang, Anda bisa memberi isyarat dan membuka pintu untuk negosiasi.
4. Tunda jawaban Anda
Dalam beberapa kasus, pelamar dapat ditempatkan dalam posisi yang tidak adil ketika ditanya mengenai gaji.
Jika Anda memiliki gagasan tentang posisi dan peran dalam pekerjaan, tunda tanggapan Anda dengan menjawab bahwa Anda ingin mengetahui lebih banyak tentang pekerjaan dan peran terkait.
Dengan cara ini, Anda dapat memiliki waktu untuk meneliti atau memahami peran tersebut.
5. Jujur
Hal terpenting yang harus dilakukan pencari kerja adalah selalu mengatakan yang sebenarnya selama wawancara.
Jangan pernah salah menggambarkan pengalaman atau pelatihan Anda. Sebaiknya arahkan percakapan ke keterampilan dan nilai yang akan Anda bawa ke peran tersebut.
Jika Anda diminta untuk memberi tahu berapa penghasilan Anda dalam pekerjaan Anda saat ini atau peran sebelumnya, katakan yang sebenarnya kepada pemberi kerja.***
