KEPRI POST - Istri Putra Siregar, Septia Siregar, buka suara terkait kasus pengeroyokan yang menyeret suaminya dan Rico Valentino.
Menurutnya, keterlibatan sang suami berawal saat ingin melerai pertengkaran antara Rico dan teman-teman Chandrika Chika.
Septia mengungkapkan, dari rekaman cctv yang beredar, terekam upaya Putra Siregar melerai pertengkaran saat baru tiba di tempat tersebut.
Septia membenarkan bahwa suaminya sempat menendang seorang teman Chika yang terlibat pertengkaran saat itu.
Baca Juga: Download Bakso Simulator Mod APK dan PC Terbaru 2022, Ini Caranya
"Bang Putra baru datang sempat melerai, cuman memang sempat nendang kaki gitu, kelihatan di cctv," ucapnya, dikutip kepripost.com dari berita Pikiran-Rakyat, Selasa, 7 Juni 2022.
Septia membeberkan, saat itu Chandrika Chika berada di tempat kejadian bersama kekasihnya, namun kekasihnya berada satu meja dengan pelapor.
Kata Septia Siregar, kekasih Chandrika Chika beberapa kali mengajak Chika untuk ke mejanya. Namun Chandrika Chika justru bolak-balik ke meja karena tidak mau menuruti perkataan kekasihnya.
"Itu karena Rico mau ngebantu si Chika, karena pacarnya si Chika itu ada di tempat kejadian," ucapnya.
Baca Juga: Hewan Kurban Bisa Masuk Kepri, Pedagang Ternak: Belum Final
"Yang dipukulin si Rico, pacarnya dia (Chika) itu sudah memanggil dia 'ayo dong ke meja aku' tapi dia pindah-pindah meja karena gak mau," kata Septia Siregar kepada Ashanty.
Septia Siregar mengatakan banyak sekali orang-orang di tempat tersebut, termasuk pelapor, kekasih Chandrika Chika, bersama sahabat-sahabatnya.
Setelah Chandrika Chika pindah ke meja pelapor, tiba-tiba ia menangis sambil memeluk teman perempuannya.
Hal itu memantik percekcokan antara Rico Valentino dan teman-teman Chandrika Chika di meja pelapor.
Baca Juga: PPDB Batam 2022, Sejumlah Pendaftar Salah Isi Pilihan Sekolah
"Dia nangis, terus cekcok antara Rico sama teman-teman di situ. Mulailah di situ (bertengkar)," ucap Septia Siregar.
Setelah kejadian tersebut, Rico Valentino kemudian mengalami pengeroyokan oleh orang-orang yang berada di meja pelapor saat akan pulang ke rumah.
Septia Siregar mengatakan saat itu Rico Valentino pulang tanpa baju dan sandar, bahkan handphone-nya hilang.
"Yang babak belur itu si Rico, pulang sampai gak pakai baju, udah berdarah-darah, dan handphone hilang, karena benar-benar habis," kata Septia Siregar dikutip Pikiran-Rakyat.com dalam kanal YouTube NGOBROL ASIX.***