Vaksin Kosong di Kepri, Antusias Masyarakat Divaksin Covid-19 Menurun

28 September 2022, 20:30 WIB
Ilustrasi Ketersediaan vaksin Covid-19 di Provinsi Kepri sedang kosong dan sampai sekarang belum ada pasokan yang masuk. //Pixabay/spencerbdavis1

KEPRI POST - Ketersediaan vaksin Covid-19 di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) sedang kosong, sampai sekarang belum ada pasokan vaksin yang masuk dari pusat.

Pemerintah Provinsi Kepri sudah menyurati Kementerian Kesehatan terkait dengan kekosongan vaksin Covid-19 tersebut.

Menurut Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kepri, Mohammad Bisri, Kepri membutuhkan 1,6 juta dosis vaksin penguat atau booster untuk mengisi pasokan vaksin Covid-19 yang kosong.

Baca Juga: Rekrutmen Pendamping Lokal Desa 2022, Simak Syarat, Tahapan, dan Tugasnya

"Sekarang ini di pusat lagi kosong, jika ada vaksinnya, pusat biasanya langsung mendistribusikannya. Lewat Pak Gubernur (Gubernur Kepri) sudah mengirim suratnya, nanti pokoknya akan diprioritaskan," ujarnya, mengutip berita Antara pada Rabu, 28 September 2022.

Bisri menerangkan, capaian vaksinasi booster sekarang sudah 53 persen dan tenaga kesehatan atau nakes sudah 50 persen.

"Kalau semua mau vaksin, kebutuhan kita besar juga, kira-kira sekitar 1,6 juta dosis vaksin," katanya.

Bisri mengungkapkan bahwa antusias masyarakat Kepri untuk mendapatkan vaksin booster sudah menurun.

Baca Juga: Lowongan Kerja 2022 di PT Caterpillar Batam, Simak Syarat Lengkapnya

Sebagian masyarakat yang ingin mendapatkan vaksin booster hanya karena hendak melakukan perjalanan antar wilayah provinsi.

"Mereka mau booster hanya untuk keperluan berpergian saja. Harusnya masyarakat mendatangi puskesmas untuk mendapatkan booster, bukan karena alasan berpergian, namun karena untuk menguatkan kekebalan tubuh mereka," katanya.

Bisri mengimbau kepada masyarakat Kepri untuk segera melakukan vaksin booster sebagai upaya meningkatkan imunitas diri. Karena program pemerintah ini tidak akan jalan jika tidak ada kesadaran dari masyarakat.

"Makanya masyarakat harus ambil peran untuk keselamatan dirinya sendiri, meningkatkan imunitas, dengan datang ke puskesmas untuk mendapatkan vaksin booster," katanya.***

Editor: Zaki Setiawan

Tags

Terkini

Terpopuler