BP Batam Ajukan Tambahan Anggaran untuk Rempang Eco City Rp1,6 Triliun

- 14 September 2023, 20:11 WIB
BP Batam mengajukan tambahan anggaran untuk Rempang Eco City sebesar Rp1,6 triliun untuk relokasi dan jalan.
BP Batam mengajukan tambahan anggaran untuk Rempang Eco City sebesar Rp1,6 triliun untuk relokasi dan jalan. /tangkap layar/dpr/

KEPRI POST - Badan Pengusahaan (BP) Batam mengajukan penambahan anggaran hingga Rp1,6 triliun untuk Rempang Eco City pada tahun anggaran 2024 sebagai proyek strategis nasional. Permintaan tambahan anggaran itu terungkap dalam rapat dengar pendapat di Komisi VI DPR di Jakarta pada Rabu, 13 September 2023.

Kepala BP Batam, Muhammad Rudi mengatakan bahwa usulan penambahan anggaran untuk Rempang Eco City ini terdiri dari beberapa program. Di antaranya untuk peluncuran program pengembangan kawasan Rempang dan rencana investasi industri Photovoltaic Solar Industrial Park (PSIP).

Kemudian untuk relokasi warga terdampak di kawasan Rempang dan pembangunan infrastruktur jalan menuju Rempang Eco City di Kecamatan Galang, Kota Batam.

Baca Juga: Penanganan Masalah Rempang Batam, DPR Anggap Komunikasi Masih Lemah

"Usulan itu sudah kami sampaikan kepada Menteri Keuangan pada tanggal 6 September 2023," katanya.

Selain itu, Rudi menjelaskan bahwa pihaknya perlu segera membebaskan lahan seluas 2.000 hektare dari total 17.600 hektare di Rempang. PT Makmur Elok Graha (MEG) memerlukan lahan tersebut untuk membangun pabrik kaca dan panel surya, investasi dari Xinyi Group.

Pembebasan lahan seluas 2.000 hektare itu akan berdampak pada 700 kepala keluarga (KK) di tiga kampung yang ada di kawasan Rempang. Kemudian ada 1 kampung lagi di luar dari 2.000 hektare yang akan dibangun tower oleh PT MEG.

Baca Juga: Usai Komentar Masalah Rempang, Anggota DPRD Kepri Taba Iskandar Dipanggil Polisi

Rincian Tambahan Anggaran Rp1,6 Triliun

Berikut rincian usulan tambahan anggaran hingga Rp1,6 triliun untuk pengembangan kawasan Rempang Eco City:

1. Prasarana bidang konektivitas darat Rp708,34 miliar

  • Pengembangan jalan Trans Barelang Rp400 miliar.
  • Jalan akses menuju kawasan relokasi Rp168,75 miliar.
  • Jalan lingkungan perumahan Rp139,59 miliar.

2. Prasarana bidang konektivitas laut untuk pembangunan dermaga di kawasan relokasi Rp60 miliar.

3. Sarana pengembangan kawasan Rp790,65 miliar

  • Pembangunan permukiman untuk warga terdampak Rp320,39 miliar.
  • Infrastruktur dasar (jaringan distribusi air dan jaringan air limbah) di wilayah relokasi Rp10,40 miliar.
  • Pembangunan fasilitas umum (fasum), fasilitas sosial (fasos), dan aset pemerintah di wilayah relokasi Rp349,86 miliar.

4. Pemeliharaan jalan sebesar Rp50 miliar.

Dalam rapat tersebut, Rudi menyampaikan bahwa pagu anggaran penerimaan BP Batam tahun anggaran 2024 sebesar Rp2,66 triliun atau lebih tinggi 24,10 persen dari tahun 2023 dengan Rp2,1 triliun.

Namun dengan adanya pengajuan tambahan anggaran untuk Rempang Eco City, pagu anggaran BP Batam tahun anggaran 2024 membengkak menjadi Rp4,27 triliun.***

Editor: Zaki Setiawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x