Network
KEPRI POST - Kepulauan Riau (Kepri) merancang turis-turis asing dari kapal pesiar atau cruise bisa singgah dan turun langsung ke Pulau Penyengat.
Rancangan ini menjadi bagian dari revitalisasi Pulau Penyengat yang telah dimulai oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri pada tahun 2022 ini.
Revitalisasi meliputi berbagai objek pendukung wisata di Pulau Penyengat, seperti jalan dan pelabuhan yang representatif.
Baca Juga: 15 Keunggulan Fitur WhatsApp GB atau GB WA
"Kita merencanakan agar turis-turis asing bisa langsung turun ke Penyengat dari kapal-kapal cruise. Maka sangat penting untuk memperlihatkan muka depan Pulau Penyengat dengan pelabuhan yang indah dan rapi," kata Gubernur Kepri Ansar Ahmad dalam rapat di Gedung Daerah Tanjungpinang, Minggu 12 Juni 2022.
Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) juga akan merevitalisasi Masjid Raya Sultan Riau yang berada di Pulau Penyengat.
Revitalisasi meliputi pemasangan videotron di depan masjid, perbaikan sarana dan prasarana tempat wudhu dan toilet, dan pengecatan masjid. Selain itu juga penggantian aksesoris, penataan ruang terbuka hijau, optimalisasi ruang dokumenter, dan perbaikan menara masjid.
Baca Juga: 5 Rumah Sakit Batam yang Layani Pasien Jamkesda
Ansar mengungkapkan dukungan Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) untuk merevitalisasi Pulau Penyengat apabila menjadi pulau zero carbon.
Menindaklanjuti dukungan tersebut, Pemprov Kepri akan mengurangi penggunaan karbon di Pulau Penyengat dengan mengganti secara bertahap becak motor (bentor).
"Nanti secara bertahap bentor yang beroperasi di Pulau Penyengat akan kita ganti dengan motor listrik. Tidak hanya ramah lingkungan, tapi juga bisa menambah daya tarik wisatawan datang ke Pulau Penyengat," kata Ansar. ***
